Viral Fenomena Laut Bercahaya di California, bak Film Avatar

Jum'at, 04 Agustus 2023 - 09:24 WIB
loading...
Viral Fenomena Laut Bercahaya di California, bak Film Avatar
Fenomena laut bercahaya dikenal dengan bioluminesensi. (Foto: Dreamstime)
A A A
CALIFORNIA - Video air laut mengeluarkan cahaya biru di pantai Venice, California, viral di media sosial. Kondisi malam yang gelap, membuat cahaya biru ini terlihat sangat kontras dan menarik perhatian, bak adegan di film Avatar .

Fenomena tersebut diabadikan oleh salah seorang wisatawan yang diunggah pada akun Twitter @louisecole.

“Saya menyaksikan fenomena sekali seumur hidup, alga yang bercahaya muncul di laut dan pantai di California. Ketika kami berlari ke pantai Venesia, inilah yang kami lihat! Saya harus melompat ke laut, laut bersinar di sekitar saya, saya merasa seperti di Avatar!,” tulis Cole dikutip pada, Jumat (4/7/2023).

Viral Fenomena Laut Bercahaya di California, bak Film Avatar


Fenomena laut bercahaya dikenal dengan bioluminesensi, yaitu emisi cahaya yang dihasilkan makhluk hidup karena reaksi kimia tertentu.



Apa Penyebab Bioluminensasi?

Dikutip dari Livescience, beberapa hewan diketahui dapat menciptakan cahayanya sendiri, yang disebut bioluminesensi. Kunang-kunang mungkin adalah contoh yang paling terkenal, meskipun banyak spesies lain yang bercahaya, termasuk cacing pendar, anglerfish, dan gurita. Bahkan beberapa tumbuhan, seperti jamur dan cendawan lainnya, bersifat bercahaya.

Apa yang memungkinkan beberapa tumbuhan dan hewan ini menciptakan cahayanya sendiri? Hal ini berkaitan dengan energi. Seperti yang banyak orang ketahui, bahwa energi kimia dapat dilepaskan sebagai panas, begitulah cara makanan yang kita makan diubah menjadi panas tubuh. Pada organisme bercahaya, energi kimia tersebut juga dapat dilepaskan dalam bentuk cahaya.



Menurut para ilmuwan yang mempelajari bioluminescence di Universitas California, Santa Barbara organisme ini mengandung senyawa unik yang disebut luciferin. Ketika luciferin terkena oksigen, reaksi kimia (dibantu oleh enzim yang disebut luciferase) kemudian memancarkan cahaya.

Organisme tersebut menggunakannya untuk berbagai alasan, seperti menarik pasangan, memikat mangsa, atau menakut-nakuti predator . Faktanya, sebagian besar bioluminesensi di lautan berwarna biru, karena cahaya biru bergerak paling jauh di dalam air.
(msf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1713 seconds (0.1#10.140)