Rusia Bikin Kapal Selam Baru P-750B, Bersenjata Drone Tempur Laut Mematikan

Jum'at, 01 September 2023 - 20:45 WIB
loading...
A A A
Salah satu jenis drone bawah air yang dikembangkan Rusia adalah drone Beluga. Drone ini dirancang untuk berenang mendekati kapal target dan menempel pada lambung kapal, yang kemudian dapat digunakan untuk mengumpulkan informasi intelijen atau bahkan menanam bahan peledak.
Rusia Bikin Kapal Selam Baru P-750B, Bersenjata Drone Tempur Laut Mematikan


Jenis drone bawah air lainnya yang dikembangkan Rusia adalah drone Kanyon. Drone ini merupakan kendaraan bawah air otonom bertenaga nuklir yang mampu membawa hulu ledak nuklir.

Rudal ini dirancang untuk melewati pertahanan pantai dan melancarkan serangan nuklir yang menghancurkan terhadap sasaran musuh. Kecanggihan drone bawah air Rusia menimbulkan ancaman signifikan terhadap keamanan negara lain.



Rusia juga memiliki beberapa jenis drone bawah air berupa kendaraan kecil yang dioperasikan dari jarak jauh (ROV), yaitu Bester-1 dan Marlin-350. ROV Bester-1 dapat menyelam hingga 300 meter dan dilengkapi dengan kamera dan sonar resolusi tinggi.

Sedangkan adalah Marlin-350 adalah ROV lebih besar yang dapat menyelam hingga 350 meter dan dirancang untuk eksplorasi, penelitian laut dalam, dan operasi militer. Drone bawah air ini bekerja dengan menggunakan kombinasi pendorong, kamera, dan sensor.

Drone bawah air yang paling banyak digunakan oleh Rusia adalah drone kelas Konsul yang dilengkapi berbagai sensor, termasuk sonar dan kamera video, dan dapat mengirimkan data real-time kembali ke operatornya. Drone ini dirancang untuk pengintaian bawah air dan dapat beroperasi di kedalaman hingga 1.000 meter.

Jenis drone bawah air lainnya yang digunakan Rusia adalah drone kelas Marlin yang dirancang untuk operasi pembersihan ranjau. Drone ini dapat beroperasi pada kedalaman hingga 300 meter dan memiliki jangkauan hingga 20 kilometer.
Rusia Bikin Kapal Selam Baru P-750B, Bersenjata Drone Tempur Laut Mematikan


Rusia juga telah mengembangkan drone bawah air jenis baru yang disebut Poseidon. Drone ini dirancang menjadi torpedo otonom bertenaga nuklir yang dapat melakukan perjalanan jarak jauh dan membawa hulu ledak nuklir.

Drone ini belum pernah digunakan dalam perang melawan Ukraina. Namun, perkembangannya telah menimbulkan kekhawatiran mengenai potensi perlombaan senjata baru dalam peperangan bawah air.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3515 seconds (0.1#10.140)