Danau Terbesar di Eropa Jadi Garis Pertahanan, Rusia Siagakan 18 Kapal Kecil Rudal Karakurt

Selasa, 24 Oktober 2023 - 17:02 WIB
loading...
Danau Terbesar di Eropa Jadi Garis Pertahanan, Rusia Siagakan 18 Kapal Kecil Rudal Karakurt
Rusia berencana menjadikan danau terbesar di Eropa, Danau Ladoga, sebagai garis pertahanan dengan menempatkan 18 unit kapal kecil rudal Karakurt. Foto/Wikipedia/Bulgarian Military
A A A
MOSKOW - Danau Ladoga merupakan danau air tawar yang terletak di Republik Karelia dan Oblast Leningrad di barat laut Rusia dekat Saint Petersburg. Rusia berencana menjadikan danau terbesar di Eropa ini sebagai garis pertahanan dengan menempatkan 18 unit kapal kecil rudal Karakurt.

Danau Ladoga mempunyai luas sama dengan Danau Baikal di perbatasan Rusia dan diakui secara global sebagai perairan air tawar terbesar ke-14 berdasarkan wilayah. Ukuran danau ini sebanding dengan Danau Ontario.

Menariknya, danau metana di bulan Saturnus, Titan, yang dikenal sebagai Ladoga Lacus, dinamai berdasarkan danau ini. Dengan luas permukaan rata-rata 17.700 km persegi, tidak termasuk pulau-pulaunya, Danau Ladoga melebihi luas Kuwait.



Danau Ladoga membentang 219 km dari utara ke selatan dan lebar rata-rata mencapai 83 km. Sedangkan kedalaman rata-rata mencapai 47 meter, beberapa titik di bagian barat laut mencapai kedalaman 230 meter.

Luas cekungannya adalah 276.000 km persegi dan volumenya 837 km kubik, sebelumnya diperkirakan sekitar 908 km kubik. Sekitar 660 pulau tersebar di danau ini, dengan luas total 435 km persegi.
Danau Terbesar di Eropa Jadi Garis Pertahanan, Rusia Siagakan 18 Kapal Kecil Rudal Karakurt


“Rata-rata, Ladoga berada 5 m di atas permukaan laut. Di antara pulau-pulau ini, kepulauan Valaam, Kilpola, dan Konevets yang terkenal sebagian besar terletak di sektor barat laut danau,” tulis laman Bulgarian Military, Selasa (24/10/2023).

Danau Ladoga adalah bagian dari Jalur Air Volga–Baltik yang dapat dilayari yang menghubungkan Laut Baltik dengan Sungai Volga. Bagian selatan danau dilewati oleh Kanal Ladoga, yang menghubungkan langsung antara Neva dan Svir.



Cekungan Danau Ladoga yang meliputi sekitar 50.000 danau lain dan 3.500 sungai yang panjangnya lebih dari 10 km. Menariknya, 85% air yang mengalir ke Ladoga berasal dari anak-anak sungai ini, dengan 13% berasal dari curah hujan dan 2% berasal dari perairan bawah tanah.

Tanah Genting Karelia memisahkannya dari Laut Baltik, dan bermuara di Teluk Finlandia melalui Sungai Neva. Danau Ladoga terletak di barat laut Rusia, dekat perbatasan Estonia, Finlandia, dan Swedia.

Rusia dikabarkan berencana membangun pangkalan angkatan laut wilayah pedalaman di Danau Ladoga. Mengutip tanggapan langsung terhadap ekspansi NATO, outlet berita Rusia, Izvestia, melaporkan bahwa Danau Ladoga berpotensi diubah menjadi landasan peluncuran kapal rudal berukuran kecil.
Danau Terbesar di Eropa Jadi Garis Pertahanan, Rusia Siagakan 18 Kapal Kecil Rudal Karakurt


Tampaknya Rusia hendak memanfaatkan kapal kecil rudal Bujan dan Karakurt untuk mengantisipasi kekuatan asing. Kapal kecil rudal Karakurt dianggap sebagai proyek kapal serbu paling produktif untuk Angkatan Laut Rusia, dan direncanakan 18 kapal tersebut ditempatkan di Danau Ladoga.



Kapal rudal kecil proyek Buyan-M adalah kapal kompak dengan bobot perpindahan 850 ton, awalnya dirancang untuk melindungi zona ekonomi maritim Rusia. Dengan kapal ini rudal jelajah Rusia, seperti Kalibr dan Oniks, berpotensi mencapai Tallinn, Helsinki, dan Stockholm.

Rudal Kalibr, juga dikenal sebagai SS-N-30 oleh NATO, memiliki jangkauan sekitar 1.500 kilometer. Artinya, jika ditembakkan dari Danau Ladoga, maka berpotensi menjangkau ketiga kota tersebut.

Rudal Oniks, juga dikenal sebagai Yakhont oleh NATO, memiliki jangkauan sekitar 300 kilometer. Meskipun tidak bisa langsung mencapai Stockholm, namun pasti bisa mencapai Tallinn dan Helsinki. Rusia juga memiliki rudal jelajah lain yang berpotensi ditempatkan di Danau Ladoga, salah satunya rudal Kh-101, yang memiliki jangkauan sekitar 4.500 kilometer.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2717 seconds (0.1#10.140)