5 Fakta Menarik Burung Hantu Salju, Bersarang di Tanah
loading...
A
A
A
JAKARTA - Burung hantu salju adalah burung karnivora yang memiliki bulu berwarna putih. Burung yang memiliki nama latin Bubo scandiaca ini berasal dari Arktik. Selain itu, burung hantu salju banyak terlihat mengembara ke selatan Eropa, Asia, dan Amerika Utara.
Burung hantu salju memiliki sayap lebar dengan kepala bulat dan tidak memiliki jumbai telinga. Burung yang memiliki panjang sekitar 60 cm ini suka memakan mamalia kecil dan burung.
Burung hantu salju memiliki bulu yang sangat banyak untuk membuat tubuhnya tetap hangat. Burung hantu ini juga memiliki lebar sayap sekitar 121 - 152 sentimeter yang membuat burung hantu salju menjadi burung hantu terberat di Amerika Utara, di mana beratnya bisa mencapai 2 kilogram.
Burung hantu salju termasuk dalam hewan teritorial. Mereka akan melindungi wilayah kekuasaannya setiap saat. Bahkan, mereka tidak akan segan menyakiti siapapun yang memasuki wilayahnya. Burung hantu salju terkenal sangat agresif, terlebih saat memasuki musim kawin .
Burung hantu salju juga akan sangat agresif saat musim dingin. Mereka akan mempertahankan sarangnya, bahkan bisa terlibat pertempuran dengan burung hantu salju lainnya.
Burung hantu salju atau snowy owl bukanlah hewan nokturnal, di mana hal ini berbeda dengan burung hantu pada umumnya yang merupakan hewan nokturnal. Burung hantu salju hidup di Lingkar Arktik, di mana tempat tersebut tidak pernah ada matahari terbenam selama musim panas. Mereka juga terus mencari makanannya saat siang dan malam, mengikuti aktivitas hewan buruannya.
Burung hantu salju dikenal sebagai hewan dengan pendengaran tajam. Mereka bisa mendeteksi mangsa yang berada di balik tumpukan salju.
Selain itu, urung hantu salju memiliki penglihatan yang sangat tajam. Mereka bisa melihat dalam kondisi cahaya yang rendah, bahkan saat salju sedang turun. Burung hantu salju memiliki tapetum lucidum di bawah retinanya untuk memantulkan cahaya yang masuk melintasi retina, yang kemudian diserap untuk meningkatkan penglihatannya.
Burung hantu salju memiliki sarang di liang, penggalian, atau sesuatu yang dangkal. Sedikitnya pohon di habitatnya membuat burung hantu salju disebut sebagai penghuni tanah. Burung hantu salju juga seringkali terlihat tergeletak di tepi lubang es untuk menunggu ikan untuk ditangkap menggunakan kaki.
MG/Vina Karlameta Suhandi
Burung hantu salju memiliki sayap lebar dengan kepala bulat dan tidak memiliki jumbai telinga. Burung yang memiliki panjang sekitar 60 cm ini suka memakan mamalia kecil dan burung.
Berikut fakta lain burung hantu salju yang dikutip dari beberapa sumber :
1. Burung Hantu Terberat di Amerika Utara
Burung hantu salju memiliki bulu yang sangat banyak untuk membuat tubuhnya tetap hangat. Burung hantu ini juga memiliki lebar sayap sekitar 121 - 152 sentimeter yang membuat burung hantu salju menjadi burung hantu terberat di Amerika Utara, di mana beratnya bisa mencapai 2 kilogram.
2. Hewan Teritorial
Burung hantu salju termasuk dalam hewan teritorial. Mereka akan melindungi wilayah kekuasaannya setiap saat. Bahkan, mereka tidak akan segan menyakiti siapapun yang memasuki wilayahnya. Burung hantu salju terkenal sangat agresif, terlebih saat memasuki musim kawin .
Burung hantu salju juga akan sangat agresif saat musim dingin. Mereka akan mempertahankan sarangnya, bahkan bisa terlibat pertempuran dengan burung hantu salju lainnya.
3. Bukan Hewan Nokturnal
Burung hantu salju atau snowy owl bukanlah hewan nokturnal, di mana hal ini berbeda dengan burung hantu pada umumnya yang merupakan hewan nokturnal. Burung hantu salju hidup di Lingkar Arktik, di mana tempat tersebut tidak pernah ada matahari terbenam selama musim panas. Mereka juga terus mencari makanannya saat siang dan malam, mengikuti aktivitas hewan buruannya.
4. Memiliki Pendengaran dan Penglihatan Tajam
Burung hantu salju dikenal sebagai hewan dengan pendengaran tajam. Mereka bisa mendeteksi mangsa yang berada di balik tumpukan salju.
Selain itu, urung hantu salju memiliki penglihatan yang sangat tajam. Mereka bisa melihat dalam kondisi cahaya yang rendah, bahkan saat salju sedang turun. Burung hantu salju memiliki tapetum lucidum di bawah retinanya untuk memantulkan cahaya yang masuk melintasi retina, yang kemudian diserap untuk meningkatkan penglihatannya.
5. Bersarang di Tanah
Burung hantu salju memiliki sarang di liang, penggalian, atau sesuatu yang dangkal. Sedikitnya pohon di habitatnya membuat burung hantu salju disebut sebagai penghuni tanah. Burung hantu salju juga seringkali terlihat tergeletak di tepi lubang es untuk menunggu ikan untuk ditangkap menggunakan kaki.
MG/Vina Karlameta Suhandi
(msf)