Wanita Cyborg Pertama di Dunia Akhirnya Diperkenalkan

CALIFORNIA - Seorang wanita di California menerima pengakuan Guinness World Records setelah menanamkan 52 keping logam di bawah kulitnya.



Fungsi dari 52 chip implan yang ditanamkan pada Anastasia Synn, 52 tahun, antara lain membuka kunci rumah, mencari benda logam, melakukan panggilan telepon, dan melakukan pertunjukan sulap.

Synn adalah seorang pesulap, pemeran pengganti dan 'biohacker' yaitu seseorang yang memodifikasi tubuhnya menggunakan teknologi untuk membuat hidup lebih mudah.

“Saya secara resmi mengumumkan bahwa saya adalah manusia yang paling banyak ditanam di dunia. Karena rekor ini yang pertama, mereka (Guinness World Records) harus membuat kategori rekor baru,” ujar Synn seperti dilansir dari Daily Mail, Jumat (10/11/2023).

Prosedur implan Synn mencakup magnet terbesar yang pernah ditanamkan ke dalam tubuh manusia serta magnet pemancar suara yang ditanamkan di tragus telinganya.

Implan Synn yang paling sering digunakan adalah chip di tangannya untuk membuka pintu.

Sekitar setengah dari implan yang dia miliki adalah microchip yang ditanamkan untuk meningkatkan indra dan kemampuannya seperti membuka kunci dan menyalakan komputer.

Chip lainnya bersifat magnetis dan memberikan 'indra' keenam seperti merasakan kabel hidup di balik dinding dan menentukan apakah kotak listrik menerima daya atau tidak.

“Saya dapat memberitahu Anda jika oven microwave Anda mengeluarkan terlalu banyak radiasi, tangan saya akan gemetar. Saya juga bisa menemukan anting-anting seseorang yang hilang,” ujarnya.