Fosil 565 Juta Tahun Ini Ungkap Sejarah Evolusi Bumi
loading...
A
A
A
LONDON - Tim peneliti internasional telah menemukan fosil berusia 565 juta tahun yang menangkap peristiwa penting dalam sejarah evolusi Bumi. Fosil tersebut ditemukan di sebuah lokasi di China yang dikenal sebagai Formasi Doushantuo.
Fosil tersebut berupa sisa-sisa makhluk hidup yang menyerupai spons. Makhluk hidup ini memiliki struktur sel yang kompleks, termasuk inti sel, mitokondria, dan vakuola.
Seperti dilansir dari IFL Science, struktur sel ini mirip dengan struktur sel makhluk hidup modern, seperti tumbuhan dan hewan.
Penemuan fosil ini menunjukkan bahwa makhluk hidup kompleks telah ada di Bumi jauh lebih awal dari yang diperkirakan sebelumnya.
Sebelumnya, para ilmuwan percaya bahwa makhluk hidup kompleks baru muncul sekitar 540 juta tahun yang lalu.
Fosil ini juga menunjukkan bahwa makhluk hidup kompleks telah muncul pada saat yang sama dengan peristiwa besar lainnya dalam sejarah Bumi, yaitu Great Oxidation Event. Great Oxidation Event adalah peristiwa ketika oksigen mulai meningkat di atmosfer Bumi. Peristiwa ini diperkirakan memiliki peran penting dalam perkembangan kehidupan di Bumi.
Penemuan fosil ini telah diterbitkan dalam jurnal Nature. Penemuan ini memberikan pemahaman baru tentang sejarah evolusi Bumi dan peran oksigen dalam perkembangan kehidupan.
Makhluk hidup kompleks telah ada di Bumi jauh lebih awal dari yang diperkirakan sebelumnya.
Makhluk hidup kompleks muncul pada saat yang sama dengan peristiwa besar lainnya dalam sejarah Bumi, yaitu Great Oxidation Event.
Great Oxidation Event kemungkinan memiliki peran penting dalam perkembangan kehidupan di Bumi.
Penemuan fosil ini merupakan salah satu penemuan paling penting dalam bidang biologi dan geologi.
Penemuan ini memberikan pemahaman baru tentang sejarah awal kehidupan di Bumi dan peran oksigen dalam perkembangan kehidupan.
Fosil tersebut berupa sisa-sisa makhluk hidup yang menyerupai spons. Makhluk hidup ini memiliki struktur sel yang kompleks, termasuk inti sel, mitokondria, dan vakuola.
Seperti dilansir dari IFL Science, struktur sel ini mirip dengan struktur sel makhluk hidup modern, seperti tumbuhan dan hewan.
Penemuan fosil ini menunjukkan bahwa makhluk hidup kompleks telah ada di Bumi jauh lebih awal dari yang diperkirakan sebelumnya.
Sebelumnya, para ilmuwan percaya bahwa makhluk hidup kompleks baru muncul sekitar 540 juta tahun yang lalu.
Fosil ini juga menunjukkan bahwa makhluk hidup kompleks telah muncul pada saat yang sama dengan peristiwa besar lainnya dalam sejarah Bumi, yaitu Great Oxidation Event. Great Oxidation Event adalah peristiwa ketika oksigen mulai meningkat di atmosfer Bumi. Peristiwa ini diperkirakan memiliki peran penting dalam perkembangan kehidupan di Bumi.
Penemuan fosil ini telah diterbitkan dalam jurnal Nature. Penemuan ini memberikan pemahaman baru tentang sejarah evolusi Bumi dan peran oksigen dalam perkembangan kehidupan.
Makhluk hidup kompleks telah ada di Bumi jauh lebih awal dari yang diperkirakan sebelumnya.
Makhluk hidup kompleks muncul pada saat yang sama dengan peristiwa besar lainnya dalam sejarah Bumi, yaitu Great Oxidation Event.
Great Oxidation Event kemungkinan memiliki peran penting dalam perkembangan kehidupan di Bumi.
Penemuan fosil ini merupakan salah satu penemuan paling penting dalam bidang biologi dan geologi.
Penemuan ini memberikan pemahaman baru tentang sejarah awal kehidupan di Bumi dan peran oksigen dalam perkembangan kehidupan.
(wbs)