Arkeolog Temukan Jejak Tangan Misterius di Parit Berusia 1.000 Tahun
loading...
A
A
A
JERUSALEM - Sekelompok arkeolog menemukan jejak tangan misterius di tembok parit berusia 1.000 tahun di Yerusalem. Penemuan ini membingungkan mereka karena tidak diketahui siapa yang membuatnya dan apa maknanya.
Parit tersebut digali pada abad ke-11 untuk melindungi Yerusalem dari serangan tentara salib. Jejak tangan ditemukan di bagian tembok yang terbuat dari batu kapur. Jejak tangan tersebut cukup jelas dan terlihat seperti sengaja dibuat.
Seperti dilansir dari Science Alert, para arkeolog belum bisa memastikan siapa yang membuat jejak tangan tersebut. Ada beberapa kemungkinan, seperti:
Pembangun parit: Mungkin saja jejak tangan tersebut dibuat oleh para pekerja yang membangun parit. Ini mungkin cara mereka untuk menandai pekerjaan mereka atau sebagai bentuk doa.
Pengunjung: Mungkin saja jejak tangan tersebut dibuat oleh pengunjung parit setelah selesai dibangun. Ini mungkin cara mereka untuk meninggalkan jejak mereka di tempat bersejarah.
Simbol religius: Mungkin saja jejak tangan tersebut memiliki makna religius. Ada beberapa budaya yang menggunakan jejak tangan sebagai simbol keberuntungan atau perlindungan.
Para arkeolog masih terus meneliti jejak tangan tersebut untuk mengetahui siapa yang membuatnya dan apa maknanya. Penemuan ini diharapkan dapat memberikan informasi baru tentang sejarah Yerusalem.
Parit tersebut digali pada abad ke-11 untuk melindungi Yerusalem dari serangan tentara salib. Jejak tangan ditemukan di bagian tembok yang terbuat dari batu kapur. Jejak tangan tersebut cukup jelas dan terlihat seperti sengaja dibuat.
Seperti dilansir dari Science Alert, para arkeolog belum bisa memastikan siapa yang membuat jejak tangan tersebut. Ada beberapa kemungkinan, seperti:
Pembangun parit: Mungkin saja jejak tangan tersebut dibuat oleh para pekerja yang membangun parit. Ini mungkin cara mereka untuk menandai pekerjaan mereka atau sebagai bentuk doa.
Pengunjung: Mungkin saja jejak tangan tersebut dibuat oleh pengunjung parit setelah selesai dibangun. Ini mungkin cara mereka untuk meninggalkan jejak mereka di tempat bersejarah.
Simbol religius: Mungkin saja jejak tangan tersebut memiliki makna religius. Ada beberapa budaya yang menggunakan jejak tangan sebagai simbol keberuntungan atau perlindungan.
Para arkeolog masih terus meneliti jejak tangan tersebut untuk mengetahui siapa yang membuatnya dan apa maknanya. Penemuan ini diharapkan dapat memberikan informasi baru tentang sejarah Yerusalem.
(wbs)