Intip Spesifikasi B-2 Spirit, Jet Tempur Paling Canggih dan Mahal Milik AS
loading...
A
A
A
Dari sisi persenjataan, B-2 memiliki dua ruang senjata yang dibangun ke dalam bagian perut yang bersama-sama dapat menampung hingga 60.000 pound bahan peledak. Setiap ruang membawa delapan rak bom, dan dalam peran nuklir, bomber dapat membawa hingga 16 bom B61-7 (10–360 kiloton), bom B61-11 (400 kiloton), atau bom termonuklir B-83-1 (1,2 megaton).
B-2 Spirit juga dapat membawa bom B-61-12 dengan konfigurasi "dial-a-yield", memberikan kekuatan 0,3, 1,5, 10, atau 50 kiloton. B-2 saat ini tidak membawa rudal nuklir bersenjata tetapi membawa rudal jelajah nuklir Long Range Standoff.
Kebutuhan untuk menembus jaringan pertahanan udara canggih di era pasca-Perang Dingin menyebabkan B-2 Spirit memperoleh kemampuan pemogokan konvensional. Bomber dapat membawa hingga 16 bom berpandu satelit Joint Directed Attack Munition (JDAM) 2.000 pound.
Pesawat ini juga membawa AGM-154 Joint Standoff Weapon, bom terbang plan dengan jangkauan hingga 50 mil dan sistem panduan berbasis GPS. Untuk serangan jarak jauh, Spirit dapat membawa AGM-158 Joint Air Surface Standoff Missile (JASSM) dan JASSM-ER (extended range) baru dengan jangkauan yang lebih jauh.
Terakhir, B-2 dapat membawa dua bom Massive Ordnance Penetrator (MOP) seberat 30.000 pound dengan panjang 20 kaki untuk menyerang target, satu per ruang senjata.
Jet tempur B-2 Spirit telah digunakan secara luas dalam peran konvensional. B-2 Spirit pertama kali menjatuhkan bom dalam Perang Kosovo tahun 1999 dan Perang Irak tahun 2003. B-2 termasuk di antara yang pertama menjatuhkan bom pada Taliban dan Al Qaeda di Afghanistan setelah 9/11, dan membombardir pasukan Libya pada tahun 2011.
B-2 Spirit juga dapat membawa bom B-61-12 dengan konfigurasi "dial-a-yield", memberikan kekuatan 0,3, 1,5, 10, atau 50 kiloton. B-2 saat ini tidak membawa rudal nuklir bersenjata tetapi membawa rudal jelajah nuklir Long Range Standoff.
Kebutuhan untuk menembus jaringan pertahanan udara canggih di era pasca-Perang Dingin menyebabkan B-2 Spirit memperoleh kemampuan pemogokan konvensional. Bomber dapat membawa hingga 16 bom berpandu satelit Joint Directed Attack Munition (JDAM) 2.000 pound.
Pesawat ini juga membawa AGM-154 Joint Standoff Weapon, bom terbang plan dengan jangkauan hingga 50 mil dan sistem panduan berbasis GPS. Untuk serangan jarak jauh, Spirit dapat membawa AGM-158 Joint Air Surface Standoff Missile (JASSM) dan JASSM-ER (extended range) baru dengan jangkauan yang lebih jauh.
Terakhir, B-2 dapat membawa dua bom Massive Ordnance Penetrator (MOP) seberat 30.000 pound dengan panjang 20 kaki untuk menyerang target, satu per ruang senjata.
Jet tempur B-2 Spirit telah digunakan secara luas dalam peran konvensional. B-2 Spirit pertama kali menjatuhkan bom dalam Perang Kosovo tahun 1999 dan Perang Irak tahun 2003. B-2 termasuk di antara yang pertama menjatuhkan bom pada Taliban dan Al Qaeda di Afghanistan setelah 9/11, dan membombardir pasukan Libya pada tahun 2011.
(msf)