Arkeolog Temukan Petunjuk Baru Keberadaan Makam Cleopatra
loading...
A
A
A
Pelat itu bertuliskan "Raja Mesir Hulu dan Hilir Ptolemy V hidup selamanya dicintai oleh Isis, putra Ptolemy IV Raja Mesir Hulu dan Hilir, dan istrinya, Arsenoe III, keduanya Dewa yang baik hati, mempersembahkan kuil ini kepada ibu Isis."
Temuan ini menjadi bukti kuat bahwa kuil itu dibangun untuk dewi, meskipun faktanya tidak ada peta Mesir kuno yang merujuknya. Setelah menemukan satu kuil, dia percaya kuil kedua akan berada di laut, karena biasanya ada satu kuil untuk pria dan satu lagi untuk wanita. Dia menyimpulkan bahwa jika Alexandria terendam air, maka kemungkinan kuil kedua juga terendam.
Berbekal penelitian tambahan dan informasi arkeolog bawah laut Robert Ballard yang menemukan Titanic untuk bantuan, Dr. Martinez memulai eksplorasi Alexandria yang terendam dengan persetujuan dari pemerintah setempat. Mesir bahkan menawarkan sumber daya dan peralatan dari pasukan marinirnya untuk membantu menemukan makam Cleopatra.
Tim peneliti menemukan bangunan setinggi tiga meter yang tidak menyerupai apapun yang terjadi secara alami di bawah laut, di area 'tanah' yang mereka yakini bisa menjadi tempat yang mereka cari.
Mereka juga menemukan basal, yang merupakan bahan yang sama yang digunakan pada patung di kuil pertama, yang menegaskan bahwa struktur tersebut buatan manusia. Lebih dari lima titik lain juga ditemukan dan akan segera digali. Beberapa titik berjarak hingga 10 kilometer dari pantai.
Temuan ini menjadi bukti kuat bahwa kuil itu dibangun untuk dewi, meskipun faktanya tidak ada peta Mesir kuno yang merujuknya. Setelah menemukan satu kuil, dia percaya kuil kedua akan berada di laut, karena biasanya ada satu kuil untuk pria dan satu lagi untuk wanita. Dia menyimpulkan bahwa jika Alexandria terendam air, maka kemungkinan kuil kedua juga terendam.
Berbekal penelitian tambahan dan informasi arkeolog bawah laut Robert Ballard yang menemukan Titanic untuk bantuan, Dr. Martinez memulai eksplorasi Alexandria yang terendam dengan persetujuan dari pemerintah setempat. Mesir bahkan menawarkan sumber daya dan peralatan dari pasukan marinirnya untuk membantu menemukan makam Cleopatra.
Tim peneliti menemukan bangunan setinggi tiga meter yang tidak menyerupai apapun yang terjadi secara alami di bawah laut, di area 'tanah' yang mereka yakini bisa menjadi tempat yang mereka cari.
Mereka juga menemukan basal, yang merupakan bahan yang sama yang digunakan pada patung di kuil pertama, yang menegaskan bahwa struktur tersebut buatan manusia. Lebih dari lima titik lain juga ditemukan dan akan segera digali. Beberapa titik berjarak hingga 10 kilometer dari pantai.
(msf)