5 Bahaya Harimau Sebagai Hewan Peliharaan: Masalah Legalitas hingga Rentan Penyakit
loading...
A
A
A
Bahkan banyak dari serangan harimau yang dilaporkan di Amerika Serikat merupakan serangan yang parah. Sekitar 260 serangan kucing eksotik yang mengakibatkan cedera tercatat parah atau fatal.
Statistik pada periode waktu yang sama menunjukkan bahwa sebagian besar serangan atau cedera yang fatal terjadi berada di fasilitas yang tidak terakreditasi dan kebun binatang swasta.
Meski begitu, serangan juga kerap terjadi di lembaga yang telah terakreditasi. Masalah inilah yang membuat Amerika Serikat mempengaruhi legislator di seluruh negeri untuk membuat undang-undang negara bagian dan federal yang melarang kepemilikan harimau.
5. Rentan Terhadap Penyakit
Organisasi Big Cat Rescue menyatakan bahwa di sebagian besar wilayah sulit menemukan dokter hewan yang bersedia atau bahkan mampu merawat harimau dari segala usia.
Mereka juga melaporkan bahwa 98 persen dari seluruh spesies kucing besar liar mati dalam waktu dua tahun setelah dibawa ke penangkaran.
Harimau rentan terhadap banyak penyakit yang mengancam jiwa yang menyerang kucing rumahan, seperti distemper kucing, rabies, feline immunodeficiency virus (FIV), dan feline leukemia virus (FeLV).
Itulah beberapa bahaya memelihara harimau. Bagi yang berkeinginan untuk memelihara kucing besar ini sebaiknya mempersiapkan dana yang cukup banyak dan memiliki mentalyangkuat.
Statistik pada periode waktu yang sama menunjukkan bahwa sebagian besar serangan atau cedera yang fatal terjadi berada di fasilitas yang tidak terakreditasi dan kebun binatang swasta.
Meski begitu, serangan juga kerap terjadi di lembaga yang telah terakreditasi. Masalah inilah yang membuat Amerika Serikat mempengaruhi legislator di seluruh negeri untuk membuat undang-undang negara bagian dan federal yang melarang kepemilikan harimau.
4. Gigitan yang Berbahaya
Jauh sebelum tahun pertamanya, seekor anak harimau sudah tumbuh cukup besar untuk menekan manusia dewasa. Bahkan gigitan mainannya dapat menyebabkan kerusakan serius dan berpotensi membunuh pemiliknya atau orang lain di sekitarnya.5. Rentan Terhadap Penyakit
Organisasi Big Cat Rescue menyatakan bahwa di sebagian besar wilayah sulit menemukan dokter hewan yang bersedia atau bahkan mampu merawat harimau dari segala usia.Mereka juga melaporkan bahwa 98 persen dari seluruh spesies kucing besar liar mati dalam waktu dua tahun setelah dibawa ke penangkaran.
Harimau rentan terhadap banyak penyakit yang mengancam jiwa yang menyerang kucing rumahan, seperti distemper kucing, rabies, feline immunodeficiency virus (FIV), dan feline leukemia virus (FeLV).
Itulah beberapa bahaya memelihara harimau. Bagi yang berkeinginan untuk memelihara kucing besar ini sebaiknya mempersiapkan dana yang cukup banyak dan memiliki mentalyangkuat.
(dan)