Mengenal Harta Karun Emas Thracia Kuno, Simbol Kekayaan Balkan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kawasan Balkan memiliki simbol kekayaan berupa harta karun emas Thracia kuno. Emas yang ditemukan di desa Valchitran, Bulgaria pada 1924 menjadisalah satu simbol kekayaan di Balkan . Harta karun ini berasal dari akhir Zaman Perunggu, yaitu abad ke-16 – 12 SM.
Harta karun emas Valchitran ini dipamerkan di museum sejarah Plovdiv dan merupakan harta terbesar yang ditemukan di negara tersebut. Para arkeolog Bulgaria meneliti 13 bejana dengan berbagai ukuran dan bentuk, dengan total berat 12,5 kilogram dan terbuat dari emas dengan campuran alami 9,7 persen perak.
Diperkirakan berasal dari abad ke-13 SM, bejana-bejana ini diyakini sebagai seperangkat bejana ritual suci, terkait dengan kultus Alam, khususnya kultus Matahari.
Harta emas terbesar yang dikenal oleh arkeologi Bulgaria ditemukan secara kebetulan saat menggali kebun anggur. Terdiri dari 13 barang, antara lain tujuh objek berbentuk tutup dengan diameter berbeda dan pegangan memanjang di tengah yang membuatnya terlihat seperti simbal. Lalu ada empat cangkir berpegangan satu dengan pegangan bengkok ke atas. Salah satu cangkir jauh lebih besar dari tiga lainnya.
Terdapat pula sebuah mangkuk besar dengan pegangan tinggi yang berayun, beratnya lebih dari 4 kilogram. Sebuah bejana rangkap tiga, terdiri dari tiga bagian berbentuk almond yang dihubungkan satu sama lain dengan tabung, dan dengan pegangan dengan tiga cabang membentuk sistem bejana yang saling berhubungan turut melengkapi.
Para arkeolog memperkirakan fungsi artefak-artefak tersebut. Raja-imam Thracia diperkirakan menggunakan bejana-bejana tersebut untuk ritual keagamaan terkait dengan dewa Dionysus yang disembah oleh orang Yunani kuno, serta oleh orang Thracia.
Desain bejana rangkap tiga memungkinkan tiga cairan berbeda dituangkan ke dalamnya, misalnya anggur, madu, dan susu, atau hanya dua cairan berbeda dituangkan ke dalam bagian berbentuk almond, dan ketika mereka bercampur berkat tabung, hasil tertentu menjadi terlihat.
Salah satu teori mengatakan bahwa pendeta melihat hasilnya dan akan meramal nasib dengan mengamati bagian tengah bejana rangkap tiga.
Para ahli emas membuat cangkir-cangkir kecil sedemikian rupa sehingga hanya bisa berdiri tegak ketika diisi dengan cairan. Mungkin tidak akan pernah menemukan jawaban yang tepat untuk pertanyaan-pertanyaan ini, tetapi harta karun emas Valchitran memberi kesempatan untuk menyentuh zaman kuno dengan cara yang unik dan misterius.Desain pada benda-benda emas menunjukkan bahwa pengrajin yang membuatnya sangat terampil.
Harta karun emas Valchitran ini dipamerkan di museum sejarah Plovdiv dan merupakan harta terbesar yang ditemukan di negara tersebut. Para arkeolog Bulgaria meneliti 13 bejana dengan berbagai ukuran dan bentuk, dengan total berat 12,5 kilogram dan terbuat dari emas dengan campuran alami 9,7 persen perak.
Diperkirakan berasal dari abad ke-13 SM, bejana-bejana ini diyakini sebagai seperangkat bejana ritual suci, terkait dengan kultus Alam, khususnya kultus Matahari.
Harta Karun Emas
Harta emas terbesar yang dikenal oleh arkeologi Bulgaria ditemukan secara kebetulan saat menggali kebun anggur. Terdiri dari 13 barang, antara lain tujuh objek berbentuk tutup dengan diameter berbeda dan pegangan memanjang di tengah yang membuatnya terlihat seperti simbal. Lalu ada empat cangkir berpegangan satu dengan pegangan bengkok ke atas. Salah satu cangkir jauh lebih besar dari tiga lainnya.
Terdapat pula sebuah mangkuk besar dengan pegangan tinggi yang berayun, beratnya lebih dari 4 kilogram. Sebuah bejana rangkap tiga, terdiri dari tiga bagian berbentuk almond yang dihubungkan satu sama lain dengan tabung, dan dengan pegangan dengan tiga cabang membentuk sistem bejana yang saling berhubungan turut melengkapi.
Para arkeolog memperkirakan fungsi artefak-artefak tersebut. Raja-imam Thracia diperkirakan menggunakan bejana-bejana tersebut untuk ritual keagamaan terkait dengan dewa Dionysus yang disembah oleh orang Yunani kuno, serta oleh orang Thracia.
Desain bejana rangkap tiga memungkinkan tiga cairan berbeda dituangkan ke dalamnya, misalnya anggur, madu, dan susu, atau hanya dua cairan berbeda dituangkan ke dalam bagian berbentuk almond, dan ketika mereka bercampur berkat tabung, hasil tertentu menjadi terlihat.
Salah satu teori mengatakan bahwa pendeta melihat hasilnya dan akan meramal nasib dengan mengamati bagian tengah bejana rangkap tiga.
Para ahli emas membuat cangkir-cangkir kecil sedemikian rupa sehingga hanya bisa berdiri tegak ketika diisi dengan cairan. Mungkin tidak akan pernah menemukan jawaban yang tepat untuk pertanyaan-pertanyaan ini, tetapi harta karun emas Valchitran memberi kesempatan untuk menyentuh zaman kuno dengan cara yang unik dan misterius.Desain pada benda-benda emas menunjukkan bahwa pengrajin yang membuatnya sangat terampil.