WMO Sebut Kebakaran Dahsyat California dan LA Murni karena Alam

Senin, 13 Januari 2025 - 19:54 WIB
loading...
WMO Sebut Kebakaran...
Kebakaran Dahsyat California dan LA Murni karena Alam. FOTO/ THE NEW YORK TIMES
A A A
CALIFORNIA - Kebakaran hutan dahsyat di Los Angeles dan California Amerika Serikat murni karena perubahaan iklim bukan karena faktor manusia.



Organisasi Meteorologi Dunia (WMO) mencatat setidaknya 10 orang dilaporkan tewas dan 175.000 orang berada di bawah perintah evakuasi.

”Perubahan iklim, termasuk peningkatan panas, kekeringan yang berkepanjangan, dan atmosfer yang haus, telah menjadi pendorong utama dalam meningkatkan risiko dan luasnya kebakaran hutan di Amerika Serikat bagian barat selama dua dekade terakhir,” kata Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional AS (NOAA) seperti dikutip dari siaran pers WMO.

Kebakaran hutan membutuhkan penyelarasan sejumlah faktor, termasuk suhu, kelembaban, dan kurangnya kelembaban bahan bakar, seperti pohon, semak, rumput, dan puing-puing hutan.

Menurut NOAA semua faktor ini memiliki hubungan langsung atau tidak langsung yang kuat dengan variabilitas iklim dan perubahan iklim.

Sebuah studi tahun 2016 menemukan perubahan iklim meningkatkan pengeringan bahan organik dan menggandakan jumlah kebakaran besar antara tahun 1984 dan 2015 di Amerika Serikat bagian barat.

Sebuah studi tahun 2021 yang didukung oleh NOAA menyimpulkan bahwa perubahan iklim telah menjadi pendorong utama peningkatan cuaca kebakaran di Amerika Serikat bagian barat.

Amerika Serikat mengalami tahun terpanas yang tercatat pada tahun 2024, menurut NOAA.

Faktor lainnnya, manajemen dan pencegahan lahan – pembersihan semak belukar secara teratur memainkan peran kunci dalam manajemen kebakaran, dan rencana evakuasi penting dalam menyelamatkan nyawa.

Ini semua adalah bagian dari sistem peringatan dini yang efektif, yang diperjuangkan WMO melalui Peringatan Dini Untuk Semua.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2028 seconds (0.1#10.173)