Baru Tau, Mata Lebah Berbeda saat Siang dan Malam Hari

Sabtu, 31 Oktober 2020 - 16:42 WIB
loading...
Baru Tau, Mata Lebah Berbeda saat Siang dan Malam Hari
Lebah nomiine (Reepenia bituberculatav) mampu mencari makan di malam hari. Kredit: James Dorey, Universitas Flinders
A A A
Australia - Para peneliti di Universitas Flinders, Australia, telah mengamati perilaku spesies lebah nomiine (Reepenia bituberculata) dan bertopeng (Meroglossa gemmata) di malam hari. Mereka melihat ada perbedaan penglihatan saat mencari makan di siang dan malam hari.

Penelitian yang dilakukan oleh tim ekologi Universitas Flinders sedang mencari perbedaan penglihatan dua lebah diatas pada siang dan malam hari untuk pertama kalinya. Mereka menemukan sebuah petunjuk bahwa lebah tersebut mampu menyerap lebih banyak cahaya di malam hari.

Baca juga : Kisah Mistis Pabrik Mobil Ford di Amerika Dikomersialisasi

Para peneliti juga menjelaskan bahwa peningkatan kemampuan saat cahaya rendah di malam hari berpontensi terjadi pada spesies lain di Australia. Spesies itu secara diam-diam aktif di malam hari dengan kemampuan pemrosesan gambar close-up resolusi tinggi.

Peneliti utama, James Dorey, mengatakan ada dua spesies lebah Australia yang aktif pada malam hari dan selama senja. Sebagian dari mereka ditemukan di bagian utara Australia dan sebagian kecil di daerah kering, subtropis, dan beriklim sedang.

"Kami telah mengkonfirmasi keberadaan setidaknya dua spesies lebah krepuskular di Australia dan kemungkinan ada lebih banyak lagi yang dapat mencari makan baik di Pagi, siang, sore bahkan malam hari," kata Dorey, dikutip dari Phys.

Secara umum, lebah dikenal sangat mampu menggunakan matanya untuk mencari makan di siang hari. Namun, lebah juga mampu mencari makan dalam kondisi cahaya redup di malam hari lebih baik daripada yang diperkirakan saat ini.

"Sebelum penelitian ini, satu-satunya cara untuk menunjukkan bahwa seekor lebah telah beradaptasi dengan cahaya redup adalah menggunakan pengamatan perilaku yang sulit didapat, tetapi kami telah menemukan bahwa Anda seharusnya dapat mengetahuinya dengan menggunakan gambar berkualitas tinggi dari lebah tertentu," tambahnya.

Baca juga : Racun Lebah Madu Dapat Bunuh Sel Kanker Payudara

Dorey mengungkapkan bahwa mempelajari lebah yang mencari makan di malam hari tidak cukup dipelajari dengan singkat. Butuh catatan publik dan penelitian lebih jauh untuk mengenal spesies lebah yang mencari makan di malam hari.

"Penelitian kami menyediakan kerangka kerja untuk membantu mengidentifikasi lebah yang beradaptasi dengan cahaya redup dan data yang diperlukan untuk menentukan sifat atau perilaku spesies lain," kata peneliti Universitas Flinders.

Tim peneliti perlu meningkatkan upaya untuk mengumpulkan spesies lebah di luar jam normal. Pengamatan memahami peran suatu spesies juga harus dilakukan untuk memelihara ekosistem dari potensi dampak perubahan iklim.

Pola cuaca global berubah dan suhu di beberapa bagian Australia telah meningkat seiring dengan risiko kekeringan dan kebakaran yang berkepanjangan. Perubahan iklim sangat berpengaruh pada tingkat ekonosistem yang ada saat ini.

"Jadi, kita harus meningkatkan pemahaman kita tentang penyerbukan serangga di malam hari untuk menghindari potensi risiko kepunahan atau untuk mengurangi hilangnya layanan penyerbukan," ungkap Dorey.
(fan)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2614 seconds (0.1#10.140)