SpaceX Lakukan Uji Coba Terakhir Roket SN9 Sebelum Diluncurkan ke Bulan

TEXAS - SpaceX bersiap untuk menguji prototipe kesembilan dari roket besarnya, Starship SN9 Rabu (20 Januari 2021). Uji coba mesin dilakukan untuk terakhir kali sebelum penerbangan perdananya.

Jika semua berjalan sesuai rencana, tes ini akan membuka jalan untuk peluncuran. SpaceX sendiri belum menetapkan tanggal penerbangan perdananya itu. NASA Spaceflight menyiarkan langsung pengujian tersebut dari situs Boca Chica, Texas, tempat SpaceX membangun dan menguji pesawat ruang angkasanya. (Baca: Roket SpaceX Meledak Saat Uji Coba, Ini Penjelasan Elon Musk)

Ini akan menjadi uji api statis kedua SN9, setelah uji coba ketiga pada 13 Januari berakhir tidak memuaskan. Seperti dilaporkan NASA Spaceflight, mesin menyala namun durasinya tidak sesuai dengan yang diinginkan. Untuk uji coba kali ini, SpaceX telah menukar mesin yang digunakan dalam pengujian sebelumnya.

Starship adalah pesawat ruang angkasa SpaceX yang dirancang untuk menjelajah bulan. Perusahaan telah menyiapkan pesawat ruang angkasa itu untuk dapat mendaratkan orang di bulan atau Mars. (Baca juga: Situs Kota Berusia 5.000 Tahun terancam rusak Akibat Perambahan)

SpaceX juga telah menjual tiket wisata untuk naik Starship untuk naik ke orbit mengelilingi bulan. Untuk melakukan semua itu, dibutuhkan roket pendorong "Super Heavy" yang jauh lebih besar untuk menerbangkan Starship ke luar angkasa, dan roket itu masih dalam uji coba.

Untuk saat ini, SpaceX sedang fokus mengembangkan pesawat ruang angkasa. Prototipe terakhir, SN8, menunjukkan kemampuan mengesankan selama uji terbang Desember 2020. (Baca juga: Planet Bumi Sekarat Lebih Cepat dari yang Kita Duga)

Tes itu membawa SN8 naik ke ketinggian jelajah pesawat jet dan melakukan pendekatan terkontrol ke lokasi pendaratannya sebelum meledak saat kontak. SpaceX belum mengkonfirmasi kapan peluncuran berikutnya untuk melakukan uji coba pesawat ruang angkasanya.