Sarkofagus Era Romawi Berusia 1.800 Tahun Ditemukan di Israel

Rabu, 24 Februari 2021 - 16:31 WIB
loading...
Sarkofagus Era Romawi...
Arkeologi Israel menemukan Sarkofagus yang dihiasi dengan simbol-simbol yang melindungi jiwa. Foto/Yoli Schwartz/Israel Antiquities Authority
A A A
TEL AVIV - Para arkeolog Israel telah menemukan sepasang sarkofagus era Romawi yang dihias di peti mati yang terbuat dari batu. Simbol mistik yang diukir di peti batu itu dipercaya untuk melindungi jiwa dalam perjalanan menuju alam baka.

Dikutip dari Expres.co.uk , arkeolog dari Israel Antiquities Authority (IAA) memperkirakan peti batu tersebut berasal dari 200 dan 300 SM. Sarkofagus ditemukan oleh pekerja konstruksi di Taman Safari Ramat Gan di Tel Aviv. (Baca: Tersimpan 1.500 Tahun, Tulang Saudara Yesus di Roma Kemungkinan Milik Orang Lain)

Anehnya, penemuan itu pertama kali dilakukan 25 tahun yang lalu selama pembangunan tempat parkir. Peti mati dipindahkan ke lokasi di mana rumah sakit satwa liar sedang dikembangkan hari ini.

IAA mengatakan, ketika para pekerja mulai menggali, mereka melihat sesuatu mencuat dari tanah. Mereka terus menggali dan menemukan dua sarkofagus unik berukir batu yang diperkirakan berusia 1.800 tahun.

Uzi Rothstein, seorang arkeolog dari ISS mengatakan, tanda identik pada sarkofagus menunjukkan bahwa dua peti mati itu berisi sepasang suami dan istri. Dengan hiasan karangan bunga dan cakram, diperkirakan mereka memiliki status tinggi dalam hidupnya. (Baca juga: Makhluk Bersisik Besi Penghuni Gunung Berapi Terungkap)

"Sarkofagus dihiasi dengan cakram simbolis untuk melindungi dan menemani jiwa dalam perjalanannya menuju akhirat," katanya. Sedangkan karangan bunga yang terdapat di sarkofagus tersebut, merupakan hiasan yang ada pada periode Helenistik maupun Romawi.

Menurut arkeolog, peti mati itu kemungkinan besar diukir dari batu lokal. Batu itu bisa jadi berasal dari Perbukitan Yudea di barat atau Samaria, wilayah tengah Israel. Sarkofagus kemungkinan besar dibuat untuk meniru peti mati terkenal yang diukir dari marmer Proconnesian dari pulau Marmara, Turki.

Sarkofagus sekarang berada di bawah perlindungan departemen Harta Nasional Israel di IAA.

Sejumlah besar sarkofagus kuno juga telah ditemukan di Mesir akhir tahun lalu. Para arkeolog telah menemukan peti mati yang belum dibuka di pekuburan Saqqara di Mesir utara. Peti mati telah disegel sejak zaman kuno, menambah 59 sarkofagus yang sudah ditemukan di situs tersebut. (Baca juga: Bayam Makanan Canggih, Bisa Lindungi Astronot dari Radiasi Luar Angkasa)

Arkeolog Israel juga mengklaim telah menemukan makam Raja Herodes dalam Alkitab, sekitar 2.000 tahun setelah kematiannya. Penemuan luar biasa dilakukan di benteng Herodium, tempat makam itu digali pada tahun 2007.
(ysw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1971 seconds (0.1#10.140)