Usai Hujan Deras, Ratusan Udang Dinosaurus Bermata Tiga Muncul di Arizona

Rabu, 06 Oktober 2021 - 06:01 WIB
loading...
Usai Hujan Deras, Ratusan Udang Dinosaurus Bermata Tiga Muncul di Arizona
Setelah hujan besar yang melanda Arizona, Amerika Serikat, warga dikejutkan dengan kemunculan udang dinosaurus bermata tiga. Foto/L Carter/NPS
A A A
ARIZONA - Setelah hujan besar yang melanda Arizona, Amerika Serikat, warga dikejutkan dengan kemunculan udang dinosaurus bermata tiga di lapangan Taman Nasional Wupatki. Warga melaporkan kemunculan makhluk aneh ini sangat jarang.

Kepala Penjaga di Taman Nasional Wupatki, Lauren Carter mengatakan, hewan seukuran kecebong ini disebut Triops. Terlihat seperti kepiting tapal kuda mini kecil dengan tiga mata.

Kemunculan Triops sangat jarang, namun mereka terlihat di danau sementara yang dipenuhi hujan di dalam lapangan bola upacara monumen.



"Ada pengunjung monumen yang melaporkan melihat beludru aneh di lapangan yang tergenang," katanya kepada Live Science, Rabu (6/10/2021).

Carter kemudian mengambil beludru itu dan mengetahui kalau itu adalah Triops . Carter sebelumnya bekerja di Petrified Forest National Park di timur laut Arizona, dan mengingat laporan Triops di sana.

Triops merupakan bahasa Yunani yang berarti tiga mata. Makhluk ini disebut "udang dinosaurus" karena sejarah evolusi mereka yang panjang.

Nenek moyang krustasea ini berevolusi selama periode Devon (419 juta hingga 359 juta tahun yang lalu), dan penampilan mereka tidak banyak berubah sejak saat itu, menurut Central Michigan University.

Central Michigan University melaporkan, ada dua genus dalam keluarga Triopsidae - Triops dan Lepidurus - yang bersama-sama mencakup hingga 12 spesies. Makhluk yang ditemukan di lapangan bola Wupatki bisa jadi Triops longicaudatus, spesies yang ditemukan di kolam air tawar berumur pendek.



Setelah menetas, Triops dapat tumbuh hingga 4 sentimeter, dengan karapas seperti perisai yang terlihat seperti helm mini. Mereka memiliki dua mata majemuk berbingkai hitam besar (seperti mata capung atau lebah) dan ocellus kecil, atau mata sederhana, di antara keduanya.

Triops dapat hidup hingga 90 hari, tetapi kolam di lapangan bola hanya bertahan tiga hingga empat minggu, kata Carter. Tidak diketahui berapa banyak Triops yang berhasil bertelur sebelum danau mengering.
(ysw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1827 seconds (0.1#10.140)