Bau Badan Ternyata Bikin Wanita Jadi Agresif, Bagaimana Dampaknya pada Pria?

Senin, 22 November 2021 - 09:35 WIB
loading...
Bau Badan Ternyata Bikin Wanita Jadi Agresif, Bagaimana Dampaknya pada Pria?
Bau badan ternyata mengandung zat kimia hexadecanal atau HEX yang membuat pria jadi lebih kalem dan wanita jadi agresif. Foto/earth.com
A A A
BAU badan yang dihasilkan tubuh manusia ternyata memiliki efek yang berbeda bagi wanita dan pria . Itu disebabkan bau badan manusia mengandung zat kimia yang disebut hexadecanal atau HEX.

Nah, zat kimia HEX ini yang memicu reaksi pada orang yang menghirupnya. Jadi beda dengan bau apek akibat tidak menjaga kebersihan badan. (Baca juga; Skandal Seks Miliarder Michael Goguen dengan 5.000 Wanita Guncang AS )

Dari analisis penelitian yang diterbitkan jurnal Science Advances terungkap bahwa perbedaan jenis kelamin dalam sistem penciuman manusia menghasilkan reaksi yang berbeda terhadap bau badan manusia atau zat kimia HEX.

"HEX dapat memberikan efeknya dengan memodulasi konektivitas fungsional antara substrat otak penilaian sosial dan substrat otak eksekusi agresif," tulis para peneliti dari Weizmann Institute of Science (WIS) di Rehovot, Israel dikutip dari laman UPI, Senin (19/11/2021).

Dari penelitian ini diketahui bahwa zat kimia hexadecanal atau HEX berdampak pada perilaku wanita jadi lebih agresif. Sebaliknya pada pria zat kimia HEX malah menekan sikap agresifnya atau menjadi lebih tenang.

“Kami mengamati bahwa mengendus bau tubuh yang mudah menguap, mengandung HEX, secara signifikan menurunkan agresi pada pria. Namun, secara signifikan meningkatkan agresi pada wanita," kata peneliti dari WIS.

Para peneliti mengetahui bahwa agresi impulsif adalah faktor utama yang mengendalikan kondisi emosi manusia. Namun, bagaimana agresi impulsif itu dipicu atau diblokir di otak manusia masih belum jelas.

Hanya saja para peneliti menemukan zat kimia HEX ini juga dihasilkan dari tubuh bayi saat sedang stres. Fakta ini memudahkan untuk memahami mengapa zat kimia HEX membuat wanita menjadi lebih agresif. (Baca juga; Idaman Wanita! Cristiano Ronaldo Mandi Sauna Pamer Tubuh Kekarnya )

Para peneliti mengatakan sifat agresif pada wanita didorong naluri keibuan untuk melindungi bayi atau anaknya. Sebaliknya pada pria menurunkan sikap agresif karena dapat membahayakan keselamatan bayi atau anaknya.

“Temuan menunjukkan bahwa perbedaan jenis kelamin dalam sistem penciuman manusia menghasilkan reaksi yang berbeda terhadap "bau sosial" ini,” kata para peneliti.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2422 seconds (0.1#10.140)