Fakta Gunung Semeru, Setahun Bisa Meletus Berkali-kali

Sabtu, 04 Desember 2021 - 18:04 WIB
loading...
Fakta Gunung Semeru, Setahun Bisa Meletus Berkali-kali
Letusan Gunung Semeru yang terjadi hari ini Jumat (4/12/2021) sekitar jam 15.30 WIB disertai awan panas, abu vulkanik dan guguran lava sangat membahayakan. Foto/Tangkapan Layar
A A A
MALANG - Hari ini 4 Desember 2021, Gunung Semeru di Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, meletus dan mengeluarkan erupsi. Hal ini terjadi tepat di bulan yang sama tahun lalu yang meletus hingga berkali-kali.

Sebelumnya ditahun yang sama Gunung Semeru mengeluarkan awan panas pada Selasa (2/2/2021) setelah sebelumnya, 16 Januari 2020 lalu ia erupsi.



Masyarakat mengira, sumber suara dentuman misterius di Malang berasal dari peningkatan status Gunung Semeru. Bicara soal erupsi Semeru, inilah sejarah letusan Gunung Semeru dari tahun ke tahun seperti dikutip dari situs BMKG:

Perlu diketahui, Gunung Semeru yang memiliki ketinggian sekitar 3676 mdpl ini menjadi salah satu destinasi pendakian terfavorit karena memang menawarkan view dan spot-spot yang menawan.

Namun sejak pandemi dan terjadi erupsi beberapa waktu lalu, gunung ini ditutup sementara hingga Maret 2021. Bicara soal erupsi, gunung Semeru ini memiliki sejarah letusan yang panjang.



Letusan Pertama tahun 1818

Gunung tipe strato ini tercatat mengalami letusan pertama sekitar 2 abad lalu, tepatnya 8 November 1818.

Letusan berikutnya di tahun 1800-an terjadi pada tahun 1829, 1830, 1832, 1836, 1838, 1842, 1844, 1845, 1848, 1851, 1856, 1857, 1860, 1864, 1867, 1872, 1877, dan 1878.

Gunung Semeru kembali meletus pada tahun 1884 dan terus mengalami letusan dari tahun ke tahun hingga tahun 1899.

Letusan Pada Tahun 1900-an

Pada tahun 1900, Gunung Semeru kembali meletus secara berurutan dari tahun ke tahun hingga tahun 1913. Kemudian kembali meletus pada tahun 1941-1942, 1945, 1946, 1947, dan 1950.

Kembali meletus lagi secara berurutan dari tahun 1951 hingga 1961 dan tahun 1963. Letusan beruntun kembali terjadi dari dari tahun 1967 hingga tahun 1969 dan tahun 1972 hingga 1990. Lalu disusul letusan pada tahun 1992 dan 1994.

Letusan pada tahun 1994 ini terbilang mengerikan karena memakan korban jiwa sebanyak 7 orang serta orang hanyut terbawa oleh lahar.

Letusan Tahun 2000-an

Gunung Semeru kembali tercatat mengeluarkan awan panas dan guguran lava pada tahun 2020.

Kemudian disusul letusan beruntun pada tahun 2004 hingga 2005 dan tahun 2007 hingga 2011 serta 2016. Pada tahun 2018 dan tahun 2019 kembali terjadi letusan.

Letusan Tahun 2020

Erupsi Gunung Semeru kembali terjadi pada tahun 2020. Tepatnya di bulan November, Desember 2020 dan pertengahan Januari lalu. Gunung Semeru pada mengeluarkan awan panas dan guguran lava.

Tercatat, sejak 19 Oktober 2020, guguran batuan dari arah puncak beberapa kali terjadi, meski tidak menerus. Peningkatan jumlah guguran secara signifikan mulai terjadi pada 28 November 2020, diikuti oleh guguran awan panas yang berasal dari ujung lidah lava, dengan jarak luncur terjauh 1 Km ke sektor tenggara lereng.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1193 seconds (0.1#10.140)