Ini Ubur-Ubur Abadi Turritopsis Dohrnii yang Dapat Hidup Sampai Kiamat

JAKARTA - Ubur-ubur abadi Turritopsis dohrnii adalah salah satu dari sedikit hewan di dunia yang dapat hidup abadi. Bahkan hewan ini dapat hidup hingga kiamat asal tidak dipindahkan dari habitat aslinya.

Dikutip dari A-Z Animals, ubur-ubur Turritopsis dohrnii pertama kali ditemukan di Laut Mediterania pada tahun 1883. Para peneliti dan ilmuwan tidak mengetahui fakta tentang kemampuan transformasi mereka hingga pertengahan 1990-an.

Satu-satunya cara ia bisa mati adalah dengan dimakan oleh predatornya, dikeluarkan dari air, atau terkena penyakit. Terlepas dari penyebab kematiannya, secara umum ubur-ubur abadi dapat hidup selamanya.



Saat berada di ambang kematian, ubur-ubur abadi dapat kembali ke tahap polip dan memulai siklus hidupnya dari awal lagi. Tidak ada batasan berapa kali mereka dapat melakukan tahap polip ini.

Kemampuan ini dicapai melalui proses langka yang disebut transdiferensiasi. Meskipun ditemukan pada tahun 1883, kemampuan khusus spesies ini baru diketahui pada pertengahan 1990-an.

Ubur-ubur abadi memakan makhluk laut kecil termasuk plankton, telur ikan, larva, dan udang air asin. Ubur-ubur abadi bisa menyengat, tetapi tidak beracun. Seperti semua ubur-ubur, ia tidak memiliki otak atau hati.



Ubur-ubur abadi juga dikenal sebagai “Penumpang”. Mereka telah tercatat menumpang di kapal kargo. Fenomena ini telah memungkinkan spesies ini dengan cepat mengisi lautan dunia dalam beberapa dekade terakhir.