Perang Rusia Ukraina Makin Panas, Puluhan Singa, Harimau, dan Beruang Ikut Mengungsi

Kamis, 17 Maret 2022 - 17:49 WIB
loading...
Perang Rusia Ukraina Makin Panas, Puluhan Singa, Harimau, dan Beruang Ikut Mengungsi
Perang Rusia dan Ukraina yang semakin panas juga berdampak pada keselamatan berbagai binatang buas di berbagai lokasi koservasi dan kebun binatang. Foto/thenationalnews
A A A
KIEV - Perang Rusia dan Ukraina yang semakin panas juga berdampak pada keselamatan berbagai binatang buas di berbagai lokasi koservasi dan kebun binatang. Sejak pecah perang sekelompok konservasionis dan ahli zoologi berpacu dengan waktu memindahkan singa , harimau , dan beruang ke tempat yang aman.

Memindahkan puluhan ekor binatang buas bukan pekerjaan mudah, apalagi di tengah gemuruh bom dan desingan peluru. Pada Senin malam sampai sepanjang Selasa (13-14 Maret 2022), mereka mengevakuasi sejumlah binatang buas ke perbatasan Polandia yang harus ditempuh selama 8 jam perjalanan darat.

"Kami memindahkan 4 singa, 4 harimau, seekor anjing liar Afrika, 2 karakal dan seekor monyet. Sekarang dalam perjalanan menuju Polandia. Masih ada beberapa kucing besar dan spesies lain yang belum dipindahkan, termasuk tujuh beruang besar," kata Dr Maryna Shkvyria dan rekan-rekannya di Penampungan Beruang Batu Putih di pinggiran Kiev.



Dr Shkvyria, kepala zoologi di Kiev Zoological Park of National Importance, kebun binatang utama kota, terpaksa berlindung di suaka beruang yang berjarak 7 kilometer dari Bandara Internasional Boryspil. Dia dan suaminya pindah ke sana bersama sejumlah anjing dan kucing peliharaan sebelum serangan Rusia dimulai.

“Hewan-hewan itu gugup mendengar desingan peluru dan ledakan bom. Apalagi, terkadang ada sistem anti-pesawat yang meledak,” kata Dr Shkvyria dikutip SINDOnews dari laman thenationalnews, Kamis (17/3/2022).

Di Penampungan Beruang Batu Putih, ada beberapa ekor Beruang yang telah diselamatkan dari beberapa situasi yang menyedihkan dan putus asa. Sebagian besar hewan di cagar alam, yang berukuran sekitar dua hektare, adalah beruang coklat, tetapi satu, bernama Malvina, adalah spesies Himalaya yang lebih kecil.


Perang Rusia Ukraina Makin Panas, Puluhan Singa, Harimau, dan Beruang Ikut Mengungsi


Di wilayah barat Ukraina yang sejauh ini masih terhindar dari aksi kekerasan dampak perang, Four Paws International sebuah organisasi berbasis di Wina mengelola tempat penampungan untuk 29 beruang. Organisasi tersebut telah bekerja untuk terus mengikuti masalah keamanan yang mungkin dihadapi hewan besar lainnya.

“Kami memantau dengan cermat situasi kebun binatang dan fasilitas lain yang menjaga dan merawat hewan liar. Kami berhubungan dekat dengan mitra kami yang juga menjalankan suaka margasatwa di negara ini untuk mengevaluasi kebutuhan mereka dan dukungan apa yang mungkin dapat kami berikan kepada mereka,” kata Michael Kellner dari Four Paws International.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1793 seconds (0.1#10.140)