Maskapai Penerbangan Rusia Didesak untuk Tak Gunakan GPS

MOSCOW - Maskapai penerbangan nasional Rusia diminta untuk belajar menerbangkan pesawat tanpa bergantung pada fasilitas navigasi berbasis satelit, American Global Positioning System ( GPS ).

Seperti dilansir dari Izvestia, Minggu (24/4/2022), menurut surat dari regulator penerbangan, Rosaviatsia yang dilihat surat kabar tersebut, pihaknya telah menginstruksikan maskapai nasional untuk bersiap terbang tanpa bantuan GPS.



Perintah itu dikeluarkan setelah sebuah laporan pada bulan Maret oleh Badan Keselamatan Penerbangan Uni Eropa (EASA) memperingatkan peningkatan kasus kemacetan dan pemalsuan sinyal sistem setelah 24 Februari, hari dimana Rusia memulai serangan militernya di Ukraina.

Kepala Perusahaan Antariksa Rusia atau Roscosmos, Dmitry Rogozin mengusulkan untuk mengganti GPS dengan sistem Satelit Navigasi Global Rusia atau GLONASS.

"Hanya ada satu solusi. Pasang stasiun GLONASS di semua bandara dan pasang receiver GLONASS di semua pesawat yang dioperasikan di negara kita,” ujarnya dalam aplikasi Telegram.

Maret lalu, Rogozin telah mengatakan bahwa Amerika Serikat sedang mempertimbangkan kemungkinan memutuskan hubungan Rusia dengan GPS.

Namun, surat itu harus dianggap sebagai rekomendasi saja dan penggunaan GPS tidak dilarang, surat kabar itu menjelaskan.