Australia Kerahkan Drone untuk Lindungi Perenang dari Serangan Makhluk Laut Paling Berbisa

Senin, 25 April 2022 - 06:00 WIB
loading...
Australia Kerahkan Drone...
Pemerintah kota Queensland sudah berhasil memantau pergerakan ikan hiu dan buaya di pantai setempat. Foto/ABC
A A A
AUSTRALIA - Pemerintah kota North Queensland, Australia akan mengerahkan drone untuk melindungi para perenang dari serangan makhluk laut paling berbisa, ubur-ubur kotak . Upaya itu dilakukan karena semakin meningkatnya korban tewas akibat tersengat ubur-ubur kotak saat berenang di pantai.

Terbaru seorang anak berumur 14 tahun, Mark Angelo tewas saat berenang di Pantai Mackay, North Queensland. Peristiwa itu membuat pemerintah kota North Queensland mempertanyakan efektivitas upaya pencegahan yang ada saat ini yakni jaring atau jala berjalan.

Penggunaan jala berjalan dirasa kurang efektif karena ternyata ubur-ubur kotak masih bisa membebaskan diri dari jala tersebut. Upaya penggunaan drone dirasa perlu karena pihak terkait dapat memantau kondisi pantai atau laut secara menyeluruh.

Apalagi kota lain di Australia yakni Queensland juga sudah berhasil melakukan pemantauan pantai atau laut dengan menggunakan drone. Pemerintah kota Queensland memakai drone guna mendeteksi kehadiran hiu dan buaya dari potensi penyerangan terhadap perenang.


"Penggunaan jala menurut kami hanya memiliki tingkat efektivitas sebesar 5 persen," ujar Wali Kota North Queensland, Greg Williamson.

Nantinya drone-drone itu akan menggunakan kamera yang ada untuk mengirimkan siaran langsung kondisi pantai atau laut. Memantau ubur-ubur kotak juga diklaim akan sangat mudah mengingat makhluk laut itu tidak soliter tapi selalu berkerumun atau berkelompok.

Hanya saja Profesor Michael Kingsford dari James Cook University mengatakan hambatan terbesar dari metode drone adalah kualitas dari laut atau pantai yang dipantau. Begitu juga dengan kondisi cuaca yang ada.



Australia Kerahkan Drone untuk Lindungi Perenang dari Serangan Makhluk Laut Paling Berbisa


Jika laut atau pantai sedikit keruh maka drone akan kesulitan dalam bekerja. Begitu juga dengan cuaca hujan deras yang akan sangat menyulitkan drone ketika bekerja.

Dia sendiri mengatakan saat ini banyak orang salah kaprah dengan ubur-ubur kotak. Karena bentuknya yang tidak menakutkan banyak orang menganggap biasa kehadiran ubur-ubur kotak. Padahal mereka adalah makhluk laut paling berbisa di dunia.

Salah kaprah berlanjut karena banyak orang masih mengira kalau ubur-ubur kotak hanya ada di lautan dalam. "Padahal mereka berburu di lautan dangkal. Mereka bukan mengambang seperti dikira banyak orang, nyatanya mereka tengah berburu," jelasnya.

Saat ini pemerintah kota North Queensland juga meminta kepada para perenang untuk mengenakan pakaian renang lengkap guna terhindar dari sengatan ubur-ubur kotak. Hal itu perlu dilakukan sampai mereka bisa memastikan cara terbaik penanganan ubur-ubur kotak.
(wsb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1454 seconds (0.1#10.140)