Deretan Fenomena Alam yang Berbahaya

Senin, 15 Agustus 2022 - 18:18 WIB
loading...
A A A
Gempa Bumi
Deretan Fenomena Alam yang Berbahaya


Gempa bumi merupakan goncangan tanah yang terjadi secara tiba-tiba yang disebabkan pergerakan antara lempeng tektonik di sepanjang garis patahan kerak bumi. Gempa bumi dapat mengakibatkan goncangan tanah, likuifikasi, tanah longsor, retakan, hingga tsunami. Tingkat kerusakan serta kerugian yang disebabkan oleh gempa bumi tergantung pada besar gempa bumi, intensitas serta durasi, geologi terjadinya gempa bumi.

Ancaman kesehatan akibat gempa bumi dapat bervariasi sesuai dengan besarnya gempa, sifat lingkungan binaan, efek sekunder dari gempa bumi seperti tsunami, hingga tanah longsor. Gempa bumi mempunyai dampak langsung dan jangka menengah terhadap kesehatan. Adapun dampak langsung kesehatan meliputi kematian serta cedera terkait trauma akibat runtuhnya bangunan. Sementara dampak jangka menengah untuk kesehatan seperti infeksi sekunder pada luka yang tidak diobati hingga potensi adanya risiko penyakit menular.



Tsunami
Deretan Fenomena Alam yang Berbahaya


Tsunami adalah rangkaian gelombang laut yang mengirimkan gelombang air yang dapat mencapai ketinggian lebih dari 100 kaki ke daratan. Tsunami disebabkan oleh gempa bumi besar di bawah laut di batas lempeng tektonik. Saat dasar laut di batas lempeng naik atau turun secara tiba-tiba, air di atasnya akan tergeser dan meluncurkan gelombang yang akan menjadi tsunami. Sebagian besar tsunami terjadi di ring of fire (cincin api) Samudera Pasifik, wilayah yang aktif secara geologis di mana pergeseran tektonik membuat gempa bumi sering terjadi. Tsunami juga dapat disebabkan oleh tanah longsor bawah laut atau letusan gunung berapi.

Tsunami dapat melintasi laut dengan kecepatan hingga 500 mil. Dengan kecepatan tersebut, tsunami bisa melintasi seluruh hamparan Samudra Pasifik dalam waktu kurang dari sehari. Di dalam laut, gelombang tsunami mungkin hanya setinggi satu kaki atau lebih. Namun ketika mendekati garis pantai serta memasuki air yang lebih dangkal, pergerakannya melambat serta mulai tumbuh energi dan ketinggian. Bagian atas gelombang bergerak lebih cepat daripada bagian bawahnya yang menyebabkan gelombang naik dengan cepat. Air laut yang surut adalah pertanda peringatan dari tsunami. Hal ini lantaran puncak gelombang serta volume airnya yang besar mencapai pantai sekitar lima menit kemudian.



Letusan Gunung Berapi
Deretan Fenomena Alam yang Berbahaya


Gunung berapi adalah bukaan atau retakan di permukaan bumi yang memungkinkan keluarnya magma, abu vulkanik, serta gas. Umumnya ditemukan di mana lempeng tektonik bersatu atau terpisah, namun juga dapat terjadi di tengah lempeng karena hotspot vulknaik. Letusan gunung berapi terjadi ketika lava serta gas dilepaskan dari gunung berapi.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2274 seconds (0.1#10.140)