Roket Soyuz 2.1a Rusia Diluncurkan 21 September, NASA Dampingi Astronot ke Baikonur

Selasa, 20 September 2022 - 19:34 WIB
loading...
Roket Soyuz 2.1a Rusia Diluncurkan 21 September, NASA Dampingi Astronot ke Baikonur
Roket Soyuz-2.1a Rusia yang membawa pesawat ruang angkasa Soyuz MS-22 akan diluncurkan dari pusat ruang angkasa Baikonur, pada 21 September 2022. Foto/TASS
A A A
MOSKOW - Roket Soyuz-2.1a Rusia yang membawa pesawat ruang angkasa Soyuz MS-22 akan diluncurkan dari pusat ruang angkasa Baikonur pada 21 September 2022. Delegasi Amerika Serikat (AS) dengan perwakilan NASA telah tiba di Baikonur, mendampingi astronotnya yang ikut dalam peluncuran gabungan pertama dengan pesawat ruang angkasa Soyuz.

Delegasi NASA yang datang ke Baikonur dipimpin oleh Kenneth Bowersox. Roket pendorong Soyuz-2.1a milik Rusia yang membawa pesawat ruang angkasa Soyuz MS-22 sudah dipasang di Launch Pad 31 (Vostok) dari Baikonur Space Center, Kazakhstan.

“Delegasi AS telah tiba di Baikonur untuk berpartisipasi dalam peristiwa penerbangan lintas pertama di atas pesawat ruang angkasa Soyuz. Mereka adalah perwakilan NASA dan kerabat astronot Frank Rubio,” kata layanan pers Roscosmos dikutip SINDOnews dari laman TASS, Selasa (20/9/2022).



Kru pesawat ruang angkasa Soyuz MS-22 terdiri dari kosmonot Roscosmos Sergey Prokopyev dan Dmitry Petelin serta seorang astronot NASA Francisco Rubio. Sekarang para personel akan menggulung menara dan persiapan peluncuran terakhir akan dimulai.

Misi luar angkasa mereka berlangsung selama 188 hari, hingga 28 Maret 2023. Pesawat antariksa itu juga akan membawa muatan kargo sekitar 120 kilogram ke ISS. Termasuk pesanan khusus para kosmonot Rusia yang sedang bertugas di ISS
Roket Soyuz 2.1a Rusia Diluncurkan 21 September, NASA Dampingi Astronot ke Baikonur


Anggota awak Rusia dari misi Soyuz MS-21 yang bertugas di ISS meminta untuk dibawakan mustard dan kubis. “Saya minta satu kepala kubis untuk semua orang, dan sawi. Bisa langsung dimakan. Kubis dan sawi untuk semua orang,” kata Kosmonot Oleg Artemyev melalui koresponden khusus TASS di Stasiun Luar Angkasa Internasional.



Dia juga menyampaikan, anggota kru lainnya juga meminta shashlik atau daging panggang yang ditusuk dan pilaf untuk dibawa ke lokasi pendaratan sebagai makanan pertama para kosmonot di Bumi. Meskipun permintaan itu harus mendapat izin dokter, apakah mereka boleh memakan hidangan itu segera setelah mendarat. Kosmonot Rusia Oleg Artemyev, Denis Matveyev dan Sergey Korsakov akan kembali ke Bumi pada 29 September.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1068 seconds (0.1#10.140)