Rusia Segera Uji Coba Kapal Selam Baru Kelas Borei, Dibekali 16 Rudal Nuklir
loading...
A
A
A
MOSKOW - Angkatan Laut Rusia dijadwalkan melakukan tes pertama kapal selam terbaru kelas Borei pada Juni 2023. Kapal selam terbaru yang diberi nama Kaisar Alexander III diluncurkan akhir tahun 2022 ini dibekali 16 rudal berhulu ledak nuklir.
Rusia berharap uji coba ini sukses agar kapal selam Kaisar Alexander III dapat dioperasikan pada Agustus 2023. Uji coba kapal selam Kaisar Alexander III dilakukan bersama dengan kapal selam sejenis bernama Generalissimus Suvorov.
Kapal selam Kaisar Alexander III dan Generalissimus Suvorov adalah kapal selam kelas Borei keenam dan ketujuh milik Rusia. Dikutip dari laman Bulgarian Military, Kamis (5/1/2023), Moskow akan mengakuisisi 12 kapal selam kelas Borei pada akhir tahun 2031.
Semua kapal selam kelas Borei bertenaga nuklir dan diproduksi oleh galangan kapal Sevmash Rusia. Kapal selam kelas Borei diproyeksikan untuk menggantikan kapal selam Rusia yang menua dari tiga kelas, yaitu Delta III, Delta IV, dan Typhoon.
Spesifikasi Kapal Selam Kelas Borei
Kapal selam kelas Borei adalah kapal selam rudal bertenaga nuklir generasi keempat Rusia yang menelan biaya USD700 juta. Dikutip dari laman naval-technology, kapal selam kelas Borei lebih kecil dari kelas Typhoon yang akan segera diganti.
Kapal selam kelas Borei memiliki panjang 170 meter, diameter lambung 13 meter, dan kemampuan menyelam sedalam 450 meter. Kapal selam ini ditenagai oleh reaktor nuklir OK-650, turbin uap AEU, poros, dan baling-baling.
Kapal selam kelas Borei adalah yang pertama di Rusia yang menggunakan sistem propulsi pompa jet. Ini membuat kapal selam kelas Borei dua kali lebih senyap daripada kapal selam Amerika Virginia, meskipun melaju 29 knot ketika menyelam.
Kapal selam kelas Borei membawa 107 awak, termasuk 55 perwira, dipersenjatai 16 rudal balistik Bulava dengan banyak hulu ledak. Termasuk hulu ledak nuklir sehingga menjadi bagian struktural dari triad nuklir Rusia.
Rudal versi konvensional memiliki jangkauan operasional hingga 8.300 km. Namun, Rusia meningkatkan kemampuan rudal Bulava dengan jangkauan lebih dari 10.000 km. Setiap rudal dapat membawa antara 6 dan 10 hulu ledak nuklir setara dengan 100-150 kt MIRV.
Kapal selam kelas Borei juga dapat dipersenjatai dengan enam atau delapan tabung torpedo. Kapal selam ini memiliki perlindungan anti-torpedo melalui integrasi enam 533mm External Special Purpose External Tubes (SPETS) REPS-324 Shlagbaum.
Kapal selam kelas Borei juga membawa enam rudal SS-N-15, yaitu rudal anti-kapal kaliber 533mm. Rudal yang memiliki jangkauan 45 km ini dilengkapi dengan hulu ledak 20k atau torpedo tipe 40.
Rusia berharap uji coba ini sukses agar kapal selam Kaisar Alexander III dapat dioperasikan pada Agustus 2023. Uji coba kapal selam Kaisar Alexander III dilakukan bersama dengan kapal selam sejenis bernama Generalissimus Suvorov.
Kapal selam Kaisar Alexander III dan Generalissimus Suvorov adalah kapal selam kelas Borei keenam dan ketujuh milik Rusia. Dikutip dari laman Bulgarian Military, Kamis (5/1/2023), Moskow akan mengakuisisi 12 kapal selam kelas Borei pada akhir tahun 2031.
Semua kapal selam kelas Borei bertenaga nuklir dan diproduksi oleh galangan kapal Sevmash Rusia. Kapal selam kelas Borei diproyeksikan untuk menggantikan kapal selam Rusia yang menua dari tiga kelas, yaitu Delta III, Delta IV, dan Typhoon.
Spesifikasi Kapal Selam Kelas Borei
Kapal selam kelas Borei adalah kapal selam rudal bertenaga nuklir generasi keempat Rusia yang menelan biaya USD700 juta. Dikutip dari laman naval-technology, kapal selam kelas Borei lebih kecil dari kelas Typhoon yang akan segera diganti.
Kapal selam kelas Borei memiliki panjang 170 meter, diameter lambung 13 meter, dan kemampuan menyelam sedalam 450 meter. Kapal selam ini ditenagai oleh reaktor nuklir OK-650, turbin uap AEU, poros, dan baling-baling.
Kapal selam kelas Borei adalah yang pertama di Rusia yang menggunakan sistem propulsi pompa jet. Ini membuat kapal selam kelas Borei dua kali lebih senyap daripada kapal selam Amerika Virginia, meskipun melaju 29 knot ketika menyelam.
Kapal selam kelas Borei membawa 107 awak, termasuk 55 perwira, dipersenjatai 16 rudal balistik Bulava dengan banyak hulu ledak. Termasuk hulu ledak nuklir sehingga menjadi bagian struktural dari triad nuklir Rusia.
Rudal versi konvensional memiliki jangkauan operasional hingga 8.300 km. Namun, Rusia meningkatkan kemampuan rudal Bulava dengan jangkauan lebih dari 10.000 km. Setiap rudal dapat membawa antara 6 dan 10 hulu ledak nuklir setara dengan 100-150 kt MIRV.
Kapal selam kelas Borei juga dapat dipersenjatai dengan enam atau delapan tabung torpedo. Kapal selam ini memiliki perlindungan anti-torpedo melalui integrasi enam 533mm External Special Purpose External Tubes (SPETS) REPS-324 Shlagbaum.
Kapal selam kelas Borei juga membawa enam rudal SS-N-15, yaitu rudal anti-kapal kaliber 533mm. Rudal yang memiliki jangkauan 45 km ini dilengkapi dengan hulu ledak 20k atau torpedo tipe 40.
(wib)