7 Hewan dengan Populasi Paling Sedikit dan Terancam Punah
loading...
A
A
A
JAKARTA - Hingga saat ini ada banyak jenis hewan dengan populasi paling sedikit di dunia. Sebagian besar sedikitnya populasi hewan tersebut karena aktivitas manusia yang membuat ekosistem atau habitat mereka menjadi rusak.
Beberapa dari hewan yang terancam punah tersebut populasinya sangat sedikit, bahkan kurang dari seratus ekor. Hal ini tentu harus menjadi perhatian publik, mengingat para hewan tersebut harus terus dilestarikan.
Berikut 7 hewan dengan populasi paling sedikit di dunia:
1. Saola (Unicorn Asia)
Saola merupakan salah satu mamalia besar yang pernah ditemukan di negara Vietnam. Mamalia ini masuk ke dalam hewan jenis terlangka. Hewan ini ditemukan pada tahun 1992 dan sampai saat ini tercatat hanya muncul 4 kali saja.
2. Kukang Pygmy
Jenis hewan yang satu ini merupakan hewan yang memiliki jempol tiga pada kakinya dan hanya ada 50 ekor saja. Hewan ini ditemukan di Panama dan masuk ke dalam spesies hewan yang dilindungi disana.
3. Badak Sumatera
Badak Sumatera merupakan salah satu hewan langka dari Indonesia yang keberadaanya harus terus dilindungi. Hal tersebut dikarenakan populasi dari badak ini dari tahun ke tahun semakin menurun. Terhitung Oktober 2022, jumlah badak ini kurang dari 50 ekor. Jumlah tersebut mengalami penurunan jika dibandingkan 2018 sebanyak 80 ekor.
4. Macan Tutul Amur
Macan tutul Amur atau yang memiliki nama Latin Panthera pardus orientalis merupakan spesies kucing besar paling langka di dunia. Subspesies macan tutul ini hanya ditemukan di kawasan hutan yang membentang di perbatasan timur Rusia dan Cina.
Sampai saat ini jumlah dari macan tutul khas Rusia ini terhitung hanya mencapai 100 ekor, sehingga kucing besar ini masuk kedalam kategori hewan yang dilindungi di negara Rusia.
5. Katak Ungu
Katak ungu merupakan spesies langka di dunia dengan jumlahnya saat ini hanya mencapai 135 ekor. Katak ini hanya ditemukan di Pegunungan Ghats Barat, India. Katak ini memiliki kulit yang berwarna ungu mengkilap dengan lingkaran biru pada sekitar matanya dan dengan hidung yang runcing menyerupai babi.
6. Lemur Bambu Besar
Lemur bambu besar atau Prolemur simus merupakan hewan kecil yang sampai saat ini masuk ke dalam hewan yang terancam punah. Hewan berbulu coklat ini ditemukan di Madagaskar dengan jumlah yang sangat sedikit yakni hanya berkisar kurang dari 150 ekor.
7. Monyet Laba-Laba Hitam Peru
Monyet Laba-Laba Hitam Peru merupakan monyet yang masuk ke dalam kategori hewan yang harus dilindungi. Pasalnya hewan yang ditemukan di Hutan Hujan Amazon ini terhitung jumlahnya hanya berkisar300ekor.
Amien Nulloh Ibrohim
Beberapa dari hewan yang terancam punah tersebut populasinya sangat sedikit, bahkan kurang dari seratus ekor. Hal ini tentu harus menjadi perhatian publik, mengingat para hewan tersebut harus terus dilestarikan.
Berikut 7 hewan dengan populasi paling sedikit di dunia:
1. Saola (Unicorn Asia)
Saola merupakan salah satu mamalia besar yang pernah ditemukan di negara Vietnam. Mamalia ini masuk ke dalam hewan jenis terlangka. Hewan ini ditemukan pada tahun 1992 dan sampai saat ini tercatat hanya muncul 4 kali saja.
2. Kukang Pygmy
Jenis hewan yang satu ini merupakan hewan yang memiliki jempol tiga pada kakinya dan hanya ada 50 ekor saja. Hewan ini ditemukan di Panama dan masuk ke dalam spesies hewan yang dilindungi disana.
3. Badak Sumatera
Badak Sumatera merupakan salah satu hewan langka dari Indonesia yang keberadaanya harus terus dilindungi. Hal tersebut dikarenakan populasi dari badak ini dari tahun ke tahun semakin menurun. Terhitung Oktober 2022, jumlah badak ini kurang dari 50 ekor. Jumlah tersebut mengalami penurunan jika dibandingkan 2018 sebanyak 80 ekor.
4. Macan Tutul Amur
Macan tutul Amur atau yang memiliki nama Latin Panthera pardus orientalis merupakan spesies kucing besar paling langka di dunia. Subspesies macan tutul ini hanya ditemukan di kawasan hutan yang membentang di perbatasan timur Rusia dan Cina.
Sampai saat ini jumlah dari macan tutul khas Rusia ini terhitung hanya mencapai 100 ekor, sehingga kucing besar ini masuk kedalam kategori hewan yang dilindungi di negara Rusia.
5. Katak Ungu
Katak ungu merupakan spesies langka di dunia dengan jumlahnya saat ini hanya mencapai 135 ekor. Katak ini hanya ditemukan di Pegunungan Ghats Barat, India. Katak ini memiliki kulit yang berwarna ungu mengkilap dengan lingkaran biru pada sekitar matanya dan dengan hidung yang runcing menyerupai babi.
6. Lemur Bambu Besar
Lemur bambu besar atau Prolemur simus merupakan hewan kecil yang sampai saat ini masuk ke dalam hewan yang terancam punah. Hewan berbulu coklat ini ditemukan di Madagaskar dengan jumlah yang sangat sedikit yakni hanya berkisar kurang dari 150 ekor.
7. Monyet Laba-Laba Hitam Peru
Monyet Laba-Laba Hitam Peru merupakan monyet yang masuk ke dalam kategori hewan yang harus dilindungi. Pasalnya hewan yang ditemukan di Hutan Hujan Amazon ini terhitung jumlahnya hanya berkisar300ekor.
Amien Nulloh Ibrohim
(dan)