Fenomena Alam, Ribuan Burung Gagak Beterbangan di Kota Wuhan
A
A
A
WUHAN - Fenomena Alam mengerikan terjadi di Kota Wuhan, selain Jumlah korban jiwa dari epidemi virus Corona yang terus bertambah menjadi 1.110 Jiwa. Dilaporkan Ribuan burung gagak menyerbu kota Wuhan.
Ribuan burung gagak terlihat terbang di atas Wuhan yang terkena virus corona, memicu kekhawatiran para ahli bahwa burung-burung berpesta di atas mayat orang mati. BACA JUGA: AS Pastikan Hanya Tuhan yang Bisa Hentikan Virus Corona
Dalam rekaman video ini diyakini diambil oleh penduduk Wuhan dari dalam kota China tampaknya menunjukkan sekelompok besar burung gagak terbang di sekitar jalan-jalan kosong.
Burung-burung hitam dapat terlihat berkeliaran di Jalan Wusi di Distrik Chengxi, Wuhan sebelum beristirahat di jalan dan mematuk jalan di bawah mereka. Baca JUGA: Virus Corona Dibuat dari 2.000 Spesies Kelelawar Selama 8 Tahun
Beberapa percaya bahwa gagak sedang "mencari mayat" untuk dimakan sementara yang lain mengatakan burung-burung itu mungkin "memakan partikel" dari "awan manusia tetap abu jatuh ke tanah."
Tidak ada bukti kuat untuk mendukung teori bahwa gagak mencari mayat. Ketakutan muncul sebagian karena gagak dipandang sebagai simbol kematian dalam budaya China. BACA JUGA: Patenkan Remdesivir, Ahli Sebut Virus Corona Sengaja Diciptakan
Ribuan burung gagak terlihat terbang di atas Wuhan yang terkena virus corona, memicu kekhawatiran para ahli bahwa burung-burung berpesta di atas mayat orang mati. BACA JUGA: AS Pastikan Hanya Tuhan yang Bisa Hentikan Virus Corona
Dalam rekaman video ini diyakini diambil oleh penduduk Wuhan dari dalam kota China tampaknya menunjukkan sekelompok besar burung gagak terbang di sekitar jalan-jalan kosong.
Burung-burung hitam dapat terlihat berkeliaran di Jalan Wusi di Distrik Chengxi, Wuhan sebelum beristirahat di jalan dan mematuk jalan di bawah mereka. Baca JUGA: Virus Corona Dibuat dari 2.000 Spesies Kelelawar Selama 8 Tahun
Beberapa percaya bahwa gagak sedang "mencari mayat" untuk dimakan sementara yang lain mengatakan burung-burung itu mungkin "memakan partikel" dari "awan manusia tetap abu jatuh ke tanah."
Tidak ada bukti kuat untuk mendukung teori bahwa gagak mencari mayat. Ketakutan muncul sebagian karena gagak dipandang sebagai simbol kematian dalam budaya China. BACA JUGA: Patenkan Remdesivir, Ahli Sebut Virus Corona Sengaja Diciptakan
(wbs)