Berburu Harta Karun dari Luar Angkasa, Ilmuwan Gunakan Kecerdasan Buatan
Selasa, 07 Februari 2023 - 09:30 WIB
Baca juga :
Teknologi kecerdasan buatan itu membuat mereka bisa mempersempit area pencarian. Meski demikian Maria Valdes mengatakan upaya penemuan tetap butuh konsentrasi dan konsistensi tinggi.
Antartika bukanlah wilayah yang bersahabat untuk penelitian ilmiah. Medan yang sulit kadang membuat ilmuwan gampang frustasi.
"Kenyataan di lapangan jauh lebih sulit daripada keindahan citra satelit," kata pemimpin ekspedisi ilmuwan Vinciane Debaille, ilmuwan lainnya.
Saat ini seluruh sampel utama yang didapat Maria Valdes dan kawan-kawan telah dikirim ke Institut Ilmu Pengetahuan Alam Kerajaan Belgia di Brussel untuk dianalisis. Namunsebelum dikirim setiap ilmuwan ekspedisi diizinkan menyimpan beberapa sampel debu meteorit potensial, yang dikumpulkan dari sekitar batuan ruang angkasa yang jatuh, untuk disimpan.
Teknologi kecerdasan buatan itu membuat mereka bisa mempersempit area pencarian. Meski demikian Maria Valdes mengatakan upaya penemuan tetap butuh konsentrasi dan konsistensi tinggi.
Antartika bukanlah wilayah yang bersahabat untuk penelitian ilmiah. Medan yang sulit kadang membuat ilmuwan gampang frustasi.
"Kenyataan di lapangan jauh lebih sulit daripada keindahan citra satelit," kata pemimpin ekspedisi ilmuwan Vinciane Debaille, ilmuwan lainnya.
Saat ini seluruh sampel utama yang didapat Maria Valdes dan kawan-kawan telah dikirim ke Institut Ilmu Pengetahuan Alam Kerajaan Belgia di Brussel untuk dianalisis. Namunsebelum dikirim setiap ilmuwan ekspedisi diizinkan menyimpan beberapa sampel debu meteorit potensial, yang dikumpulkan dari sekitar batuan ruang angkasa yang jatuh, untuk disimpan.
(wsb)
Lihat Juga :
tulis komentar anda