Bukan Melata, Ular Kecil Ini Bergerak Cepat Seperti Roda yang Berputar
Jum'at, 07 April 2023 - 16:11 WIB
KUALA LUMPUR - Secara umum ular diketahui bergerak secara melata, namun ular alang-alang kerdil (Pseudorabdion longiceps) mengembangkan cara unik untuk bergerak lebih cepat. Ketika bahaya mendekat, ular kecil Asia Selatan itu bergerakan meroda atau berputar dengan cara yang aneh untuk mempercepat geraknya.
ular memang memiliki sejumlah strategi untuk menghindari pemangsa oleh hewan lain yang lebih besar. Mulai dari kamuflase, berpura-pura mati, melarikan diri, agresi, dan postur defensif. Untuk ukuran ular kecil bersisik dengan gigitan yang terkadang berbisa, ular buluh kerdil mengembangkan kemampuan bergerak yang cepat dengan berputar seperti roda.
“Kami melaporkan secara rinci pengamatan perilaku melarikan diri baru yang dilakukan oleh spesies ini, yaitu bergerak meroda,” tulis tim peneliti yang dipimpin oleh ahli biologi Evan Seng Huat Quah dari Universiti Malaysia Sabah dikutip SINDOnews dari laman sciencealert, Jumat (7/4/2023).
Menyeberangi jalan pegunungan di Malaysia pada suatu malam di bulan Agustus 2019, para peneliti menemukan salah satu spesimen tersebut. Saat mereka semakin dekat, ular yang terkejut itu membalik melakukan serangkaian gerakan meroda untuk menjauh.
Ketika didekati, ular itu terkejut dan melemparkan gulungan tubuhnya ke dalam lingkaran dan mulai berguling untuk mencoba melarikan diri. Ular itu meroda sekitar 1,5 meter dalam waktu kurang dari 5 detik.
“Dengan meroda menuruni tanjakan, ular itu bisa menambah kecepatan dan bergerak sangat di atas tanah. Sebelumnya, hanya ada laporan anekdot tentang perilaku ini dan ini pertama kalinya didokumentasikan dengan gambar dan deskripsi terperinci,” tambah Evan Seng huat Quah.
Ular buluh kerdil adalah hewan nokturnal rahasia yang bersembunyi di serasah daun atau di bawah batang kayu di siang hari. Tumbuh hingga panjang 23 sentimeter, ular ini adalah makanan ringan yang sempurna untuk hewan predator, seperti burung dan ular lainnya.
ular memang memiliki sejumlah strategi untuk menghindari pemangsa oleh hewan lain yang lebih besar. Mulai dari kamuflase, berpura-pura mati, melarikan diri, agresi, dan postur defensif. Untuk ukuran ular kecil bersisik dengan gigitan yang terkadang berbisa, ular buluh kerdil mengembangkan kemampuan bergerak yang cepat dengan berputar seperti roda.
“Kami melaporkan secara rinci pengamatan perilaku melarikan diri baru yang dilakukan oleh spesies ini, yaitu bergerak meroda,” tulis tim peneliti yang dipimpin oleh ahli biologi Evan Seng Huat Quah dari Universiti Malaysia Sabah dikutip SINDOnews dari laman sciencealert, Jumat (7/4/2023).
Menyeberangi jalan pegunungan di Malaysia pada suatu malam di bulan Agustus 2019, para peneliti menemukan salah satu spesimen tersebut. Saat mereka semakin dekat, ular yang terkejut itu membalik melakukan serangkaian gerakan meroda untuk menjauh.
Ketika didekati, ular itu terkejut dan melemparkan gulungan tubuhnya ke dalam lingkaran dan mulai berguling untuk mencoba melarikan diri. Ular itu meroda sekitar 1,5 meter dalam waktu kurang dari 5 detik.
“Dengan meroda menuruni tanjakan, ular itu bisa menambah kecepatan dan bergerak sangat di atas tanah. Sebelumnya, hanya ada laporan anekdot tentang perilaku ini dan ini pertama kalinya didokumentasikan dengan gambar dan deskripsi terperinci,” tambah Evan Seng huat Quah.
Ular buluh kerdil adalah hewan nokturnal rahasia yang bersembunyi di serasah daun atau di bawah batang kayu di siang hari. Tumbuh hingga panjang 23 sentimeter, ular ini adalah makanan ringan yang sempurna untuk hewan predator, seperti burung dan ular lainnya.
Baca Juga
tulis komentar anda