Ilmuwan Temukan Cara Mendeteksi Penipu yang Wara-wiri di Aplikasi Kencan

Minggu, 16 April 2023 - 12:45 WIB
Dari situ mereka menemukan beberapa modus yang paling sering dilakukan. Pertama ada profiling. Para penipu selalu berupaya tampil sebagai sosok ideal dari pasangan yang diinginkan para korban.

Cara profiling sendiri berbeda-beda tergantung lokasi. Banyak pelaku profiling dari Italia menyamar sebagai agen real estat, sementara pelaku dari Filipina umumnya tertarik pada karir penjualan palsu.

Profiling yang paling banyak ditemukan juga dilakukan dengan mengaku sebagai anggota militer dan sejenisnya. Mereka memasang foto lengkap dengan seragam militer guna menipu korban yang memang tertarik dengan tentara dan sejenisnya.

Setelah pengguna aplikasi jatuh cinta pada teknik profiling ini, penipu umumnya menggunakan sejumlah teknik persuasif untuk menjalin keintiman dan kepercayaan.

Mereka akan mulai menyentuh sisi ekspresi liris. Misalnya memberikan perhatian pada hewan peliarhaan dan sanjungan langsung untuk menunjukkan kerinduan yang kuat pada pasangan.

Wanita berusia antara 35 dan 54 tahun sering diyakini menjadi sasaran ini, terutama jika mereka memiliki pengalaman internet yang terbatas dan pemahaman yang buruk tentang penipuan.





Ketika korban akhirnya terpikat, penipu kemudia mulai menguras harta korban dengan berbagai cara.

Pelaku profiling dengan gaya militer biasanya meminta uang untuk melarikan diri dari situasi darurat. Entah terkait dengan kesehatan atau ketidakmampuan mengakses dana.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More