Misteri Bola Api Terbang di Amerika, Ternyata Sampah Luar Angkasa

Kamis, 18 April 2024 - 05:38 WIB
Bola api yang muncul di langit Amerika. (Foto: American Meteor Society)
JAKARTA - Warga California, Amerika Serikat, digemparkan oleh pemandangan bola api terbang. Namun, siapa sangka ternyata itu adalah puing-puing sampah luar angkasa China yang jatuh ke Bumi.

Puing-puing luar angkasa yang menyala-nyala melintasi langit, mengubah malam menjadi seperti siang hari dari Sacramento hingga San Diego. Media sosial langsung gempar karena muncul rumor penampakan meteor itu.

Interesting Engineering melansir, Kamis (18/4/24) Aerospace Corporation dan American Meteor Society alias para ahli antariksa melacak benda-benda luar angkasa itu. Mereka mengonfirmasi bahwa objek yang menyala itu modul orbit dari misi Shenzhou-15 China pada November 2022 yang mengirim tiga astronot ke stasiun luar angkasa.





Modul orbital ternyata tidak dirancang dengan sistem imbal balik yang baik. Jadi, ketika misinya selesai, benda buangan ini seperti berada di luar angkasa sampai gravitasi membawanya turun kembali.

Gambaran lebih mudahnya anggap saja pesawat ruang angkasa Shenzhou itu seperti apartemen luar angkasa. Modul orbitalnya menjadi ruang ekstra untuk bekerja dan bermain, namun tidak dirancang untuk melakukan perjalanan pulang yang sesuai. Di sinilah peran modul masuk kembali, dibuat kokoh seperti helm tabrakan kosmik untuk membawa para astronot kembali dengan selamat.



Sampah luar angkasa China ternyata memiliki sejarah secara dramatis dan tidak terkendali. Tahapan inti roket Long March 5B yang sangat besar pernah menghebohkan dunia maya dan membuat para ahli luar angkasa terkejut. Jadi jika pernah melihat cahaya misterius di langit jangan berpikir bahwa itu penampakan alien atau meteor, bisa saja itu sampah luar angkasa yang kembali ke Bumi.

MG/Maulana Kusumadewa Iskandar
(msf)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More