Kawah Terbesar Mengungkap Rahasia Bagaimana Bulan Terbentuk
Rabu, 17 Februari 2021 - 20:35 WIB
Selama proses ini, mineral yang lebih padat tenggelam ke dasar lapisan cair untuk membentuk mantel, dan elemen yang lebih ringan melayang ke atas untuk membentuk kerak. Karena torium tidak mudah digabungkan ke dalam struktur mineral, ia akan tetap berada di lapisan cair yang diapit di antara dua lapisan ini, hanya tenggelam ke arah inti selama atau setelah kristalisasi kerak dan mantel.
Menurut analisis baru, ketika tumbukan Kutub Selatan-Aitken terjadi, itu menggali sejumlah besar thorium dari lapisan ini, memercikkannya ke permukaan Bulan di sisi terdekat. (Baca juga: Tianwen-1 China Dijadwalkan Mendarat di Mars Mei 2021)
Artinya, benturan akan terjadi sebelum lapisan thorium tenggelam. Ini juga menunjukkan bahwa lapisan thorium telah didistribusikan secara global, bukannya terkonsentrasi di sisi dekat bulan.
Dampak Kutub Selatan-Aitken juga melelehkan batuan dari kedalaman yang lebih dalam dari ejecta. Secara komposisi, ini sangat berbeda dari material yang disemprotkan ke seluruh permukaan, dengan sedikit thorium.
"Pembentukan Cekungan Kutub Selatan-Aitken adalah salah satu peristiwa paling kuno dan penting dalam sejarah bulan," katanya. Tidak hanya memengaruhi evolusi termal dan kimiawi mantel bulan, tetapi juga melestarikan bahan mantel heterogen di permukaan bulan.
Menurut analisis baru, ketika tumbukan Kutub Selatan-Aitken terjadi, itu menggali sejumlah besar thorium dari lapisan ini, memercikkannya ke permukaan Bulan di sisi terdekat. (Baca juga: Tianwen-1 China Dijadwalkan Mendarat di Mars Mei 2021)
Artinya, benturan akan terjadi sebelum lapisan thorium tenggelam. Ini juga menunjukkan bahwa lapisan thorium telah didistribusikan secara global, bukannya terkonsentrasi di sisi dekat bulan.
Dampak Kutub Selatan-Aitken juga melelehkan batuan dari kedalaman yang lebih dalam dari ejecta. Secara komposisi, ini sangat berbeda dari material yang disemprotkan ke seluruh permukaan, dengan sedikit thorium.
"Pembentukan Cekungan Kutub Selatan-Aitken adalah salah satu peristiwa paling kuno dan penting dalam sejarah bulan," katanya. Tidak hanya memengaruhi evolusi termal dan kimiawi mantel bulan, tetapi juga melestarikan bahan mantel heterogen di permukaan bulan.
(ysw)
Lihat Juga :
tulis komentar anda