Ada Puncak Hujan Meteor dan Fenomena Lain di Langit Sepekan ke Depan

Senin, 08 Maret 2021 - 20:55 WIB
Fenomenq ini terjadi pada pukul 17.21.01 WIB atau 18.21.01 WITA dan 19.21.01 WIT, dengan jarak 396.124 kilometer dari Bumi (geosentrik) dan terletak di konstelasi Aquarius.

Saturnus dapat terlihat hingga fajar bahari berakhir. Sedangkan Jupiter dan Merkurius dapat diamati sejak awal fajar astronomis hingga fajar bahari berakhir. Letak Venus yang cukup dekat dengan Matahari membuat Venus sulit diamati, bahkan ketika menjelang Matahari terbit.

Aphelion Merkuris (14 Maret)

Fenomena ini rata-rata terjadi setiap 88 hari sekali atau empat kali dalam setahun. Kali ini terjadi pada pukul 08.45 WIB atau 09.45 WITA dan 10.45 WIT, dengan jarak 69.863.000 kilometer dari Matahari.

Puncak Hujan Meteor Gamma Normid (14-15 Maret)

Hujan meteor Gamma Normid adalah hujan meteor yang titik radiannya terletak di konstelasi Norma, di antara konstelasi Scorpius dan Centaurus.

Hujan meteor ini aktif sejak 25 Februari hingga 28 Maret. Puncaknya pada 14 Maret pukul 23.00 WIB atau 15 Maret pukul 00.00 WITA dan 01.00 WIT.

Hujan meteor Gamma Normid dapat dilihat sejak pukul 21.45 waktu setempat dari arah tenggara, kemudian berkulminasi pada pukul 04.00 keesokan harinya dari arah selatan, dan tidak dapat disaksikan ketika fajar bahari berakhir.
(iqb)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More