Blue Origin Akan Luncurkan Roket Tanpa Awak Pekan Depan
Kamis, 19 Agustus 2021 - 22:02 WIB
Kendaraan suborbital New Shepard Blue Origin diluncurkan pada misi tanpa awak pada Desember 2019. Penerbangan New Shepard perusahaan berikutnya ditargetkan pada 25 Agustus 2021. Foto/Blue Origin
CALIFORNIA - Blue Origin , perusahaan penerbangan antariksa milik Jeff Bezos menargetkan pada 25 Agustus mendatang, akan melakukan penerbangan selanjutnya dari kendaraan suborbital New Shepard. Misi tanpa awak itu dijadwalkan lepas landas dari lokasi peluncuran Blue Origin di Texas Barat pada pukul 09:35 EDT.
Penerbangan luar angkasa pekan depan akan menjadi yang ke-17 bagi Blue Origin. Sebelumnya, pada 20 Juli lalu, New Shepard membawa pendiri perusahaan Jeff Bezos, saudaranya Mark, Wally Funk dan pelajar Belanda berusia 18 tahun Oliver Daemen ke ruang suborbital.
Dilansir dari Space.com, Kamis (19/8/21), misi yang diberi nama NS-17 itu tidak akan membawa orang. Tapi akan berisi 18 muatan komersial, 11 di antaranya disponsori NASA, serta ribuan kartu pos yang dikirimkan oleh anak-anak melalui Klub nirlaba Blue Origin .
Selain itu, bagian luar kapsul akan menjadi tempat percobaan Deorbit, Descent and Landing Sensor Demonstration NASA. Semua itu adalah serangkaian teknologi yang dirancang untuk membantu pesawat ruang angkasa mendarat lebih akurat di Bulan dan benda kosmik lainnya.
Misi New Shepard, NS-17 akan menampilkan instalasi seni "Suborbital Tryptych" dari Amoako Boafo. Karya tersebut terdiri dari tiga potret yang dilukis di bagian atas kapsul kru pada sampul parasut utama.
"Karya seni ini merupakan bagian dari Program Seni Uplift Uplift Aerospace, yang tujuannya adalah untuk menginspirasi ide-ide baru dan menghasilkan hal yang dapat membuat ruang dapat diakses dan terhubung dengan pengalaman manusia." kata juru bicara Blue Origin.
Blue Origin sendiri saat ini mengoperasikan dua kendaraan New Shepard. Salah satunya yang akan lepas landas minggu depan yang didedikasikan untuk menerbangkan muatan penelitian pada misi tanpa awak. NS-17 akan menjadi misi luar angkasa kedelapan untuk kendaraan tersebut.
Penerbangan luar angkasa pekan depan akan menjadi yang ke-17 bagi Blue Origin. Sebelumnya, pada 20 Juli lalu, New Shepard membawa pendiri perusahaan Jeff Bezos, saudaranya Mark, Wally Funk dan pelajar Belanda berusia 18 tahun Oliver Daemen ke ruang suborbital.
Dilansir dari Space.com, Kamis (19/8/21), misi yang diberi nama NS-17 itu tidak akan membawa orang. Tapi akan berisi 18 muatan komersial, 11 di antaranya disponsori NASA, serta ribuan kartu pos yang dikirimkan oleh anak-anak melalui Klub nirlaba Blue Origin .
Selain itu, bagian luar kapsul akan menjadi tempat percobaan Deorbit, Descent and Landing Sensor Demonstration NASA. Semua itu adalah serangkaian teknologi yang dirancang untuk membantu pesawat ruang angkasa mendarat lebih akurat di Bulan dan benda kosmik lainnya.
Misi New Shepard, NS-17 akan menampilkan instalasi seni "Suborbital Tryptych" dari Amoako Boafo. Karya tersebut terdiri dari tiga potret yang dilukis di bagian atas kapsul kru pada sampul parasut utama.
"Karya seni ini merupakan bagian dari Program Seni Uplift Uplift Aerospace, yang tujuannya adalah untuk menginspirasi ide-ide baru dan menghasilkan hal yang dapat membuat ruang dapat diakses dan terhubung dengan pengalaman manusia." kata juru bicara Blue Origin.
Blue Origin sendiri saat ini mengoperasikan dua kendaraan New Shepard. Salah satunya yang akan lepas landas minggu depan yang didedikasikan untuk menerbangkan muatan penelitian pada misi tanpa awak. NS-17 akan menjadi misi luar angkasa kedelapan untuk kendaraan tersebut.
(ysw)
tulis komentar anda