NASA Tambah Detektor, 700 Asteroid dan 66 Komet Berada Dekat Bumi

Selasa, 08 Februari 2022 - 07:00 WIB
NASA menambah detektor baru untuk mengawasi luar angkasa dalam melindungi bumi dari ancaman batu luar angkasa. Foto/dok
WASHINGTON - NASA menambah detektor baru untuk mengawasi luar angkasa dalam melindungi bumi dari ancaman batu luar angkasa. Karena saat ini ada sekitar 700 asteroid dan 66 komet yang berada di jarak terdekatnya dengan bumi.

Dikutip dari Live Science, Selasa (8/2/2022), badan antariksa Amerika ini telah meningkatkan upaya untuk melacak asteroid dalam beberapa tahun terakhir. NASA juga meluncurkan misi satu arah untuk menabrakkan pesawat ruang angkasa ke asteroid jauh Didymos pada November 2021.

Misi yang disebut Uji Pengalihan Asteroid Ganda (DART) akan mengukur efektivitas tabrakan terkontrol dalam membelokkan batuan ruang angkasa dari jalur bumi. Dan itu bisa menjadi dasar sistem pertahanan asteroid planet masa depan.



Sementara, Asteroid Terrestrial-impact Last Alert System (ATLAS) sangat penting untuk melacak asteroid dan puing-puing yang mungkin bertabrakan dengan Bumi. ATLAS dioperasikan dari Institute of Astronomy di University of Hawaii.



ATLAS dimulai sebagai susunan hanya dua teleskop di Hawaii, tetapi sekarang telah diperluas untuk mencakup dua teleskop lagi di Belahan Bumi Selatan, yaitu di Chili dan Afrika Selatan untuk memberikan astronom pemandangan langit yang lengkap.

"Bagian penting dari pertahanan planet adalah menemukan asteroid sebelum mereka menemukan kita," Kelly Fast, Manajer Program Observasi Objek Dekat Bumi untuk Kantor Koordinasi Pertahanan Planet NASA .



Fas mengatakan, dengan penambahan dua teleskop ini, ATLAS sekarang mampu menelusuri seluruh langit yang gelap setiap 24 jam. "Ini menjadikannya aset penting bagi upaya berkelanjutan NASA untuk menemukan, melacak, dan memantau NEO," katanya.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More