3 Robot Militer Rusia yang Bikin Ciut NATO di Medan Perang

Robot logistic ataupun scount ini mendukung apa yang tampak seperti sensor berputar, dengan menambah kamera untuk melihat dunia sekitar mesin.

Lalu ada robot intelijen, pengawasan, pengintaian yang diperkuat dengan pelat baja dan bisa melakukan fungsi “kamikaze” untuk menghancurkan ranjau, target, dan rintangan melalui peledakan sendiri.

2. Zapad-2021

Pada bulan September, Rusia bersama sekutunya Belarusia membuat versi terbaru dari latihan strategis bersama empat tahunan mereka, yaitu Zapad-2021 yang dipusatkan pada “arah strategis barat”.

Saat latihannya, Zapad bertujuan untuk menggabungkan latihan dengan demonstrasi public kemampuan militer untuk audiens internasional. Zapad-2021 juga digunakan militer Rusia untuk uji lapangan kendaraan tempur infanteri B-19 terbaru mereka.

Dilengkapi dengan modul tempur “Ekha” yang tak berawak, memiliki merian otomatis 57 milimeter dan peluru kendali anti-tank Kornet. Menurut seorang ahli pesawat tanpa pilot Rusia, Denis Fedutinov, Zapad-2021 tidak hanya digunakan untuk senjata tak berawak dan robot.

3. Army-22

Army-22 Rusia merupakan robot anjing yang berpakaian seperti ninja dan membawa peluncur roket RPG-26. Namu, Twittersphere dengan cepat melihat bahwa pakaian itu tampak seperti upaya untuk menyembunyikan robot Go-1 yang dibuat oleh perusahaan China Unitree dan robodog pembunuh dengan cepat dicap palsu.

Army-22 yang merupakan seekor anjing robot ini bisa mengangkut persediaan, bertindak sebagai pengintai, serta melakukan misi penyerangan.

MG / Navizia Louvitrioktavia