Digempur Drone Laut, Rusia Akui Teknologi Radarnya Kebobolan
loading...
A
A
A
MOSCOW - Amerika Serikat akui Rusia tak bisa diserang dari udara dengan pesawat secanggih apapun, namun meski demikian ternyata wilayah perairan Rusia kebobolan.
Ha ini terbukti dari Armada Laut Hitam Rusia mendapatkan serangan dari drone laut atau USV (Unmanned Surface Vehicle), dan seolah melakukan serangan balasan, Rusia kini gantian yang melakukan serangan ke Ukraina menggunakan USV.
Video pendek telah bermunculan di media sosia tentang apa yang tampak sebagai kapal tak berawak Rusia yang menyerang jembatan di selatan Odesa.
Media dan milblogger Rusia mengklaim jalan dan jembatan kereta api di Zatoka di wilayah Odesa ditabrak oleh drone kamikaze.
Namun, sejauh ini tingkat kerusakan pada jembatan yang menghubungkan antar wilayah Ukraina itu tidak dapat segera dipastikan.
Video berdurasi 18 detik yang dibagikan diTwitter tampaknya merupakan rekaman orang yang menonton video di layar komputer.
Sebuah kapal kecil yang bergerak cepat lewat di bawah jembatan di antara dua penyangga dan meledak sekitar 8 detik. Ada kilatan terang dan awan asap putih, tetapi video terputus sebelum tingkat kerusakan dapat ditampilkan.
Sejauh ini belum ada pernyataan resmi dari pihak Rusia atas serangan drone laut ini. Channel Telegram Rybar melaporkan bahwa setidaknya ada beberapa kerusakan pada jembatan tersebut.
“Sulit untuk membicarakan skala kerusakan berdasarkan rekaman yang tersedia, tetapi, tampaknya, penyangga jembatan rusak,” lapor Rybar. “
Ha ini terbukti dari Armada Laut Hitam Rusia mendapatkan serangan dari drone laut atau USV (Unmanned Surface Vehicle), dan seolah melakukan serangan balasan, Rusia kini gantian yang melakukan serangan ke Ukraina menggunakan USV.
Video pendek telah bermunculan di media sosia tentang apa yang tampak sebagai kapal tak berawak Rusia yang menyerang jembatan di selatan Odesa.
Media dan milblogger Rusia mengklaim jalan dan jembatan kereta api di Zatoka di wilayah Odesa ditabrak oleh drone kamikaze.
Namun, sejauh ini tingkat kerusakan pada jembatan yang menghubungkan antar wilayah Ukraina itu tidak dapat segera dipastikan.
Video berdurasi 18 detik yang dibagikan diTwitter tampaknya merupakan rekaman orang yang menonton video di layar komputer.
Sebuah kapal kecil yang bergerak cepat lewat di bawah jembatan di antara dua penyangga dan meledak sekitar 8 detik. Ada kilatan terang dan awan asap putih, tetapi video terputus sebelum tingkat kerusakan dapat ditampilkan.
Sejauh ini belum ada pernyataan resmi dari pihak Rusia atas serangan drone laut ini. Channel Telegram Rybar melaporkan bahwa setidaknya ada beberapa kerusakan pada jembatan tersebut.
“Sulit untuk membicarakan skala kerusakan berdasarkan rekaman yang tersedia, tetapi, tampaknya, penyangga jembatan rusak,” lapor Rybar. “