Predator Terbesar Laut Dalam, Begini Penampakan Ubur-ubur Hantu Raksasa Antartika

Selasa, 28 Februari 2023 - 17:37 WIB
loading...
Predator Terbesar Laut Dalam, Begini Penampakan Ubur-ubur Hantu Raksasa Antartika
Ubur-ubur hantu raksasa (Stygiomedusa gigantea), merupakan salah satu predator invertebrata terbesar di laut dalam. Foto/Live Science
A A A
WASHINGTON - Ubur-ubur hantu raksasa (Stygiomedusa gigantea), merupakan salah satu predator invertebrata terbesar di laut dalam. Meskipun hidup di setiap samudra, kecuali Arktik, ubur-ubur hantu raksasa dikenal sebagai makhluk misterius karena jarang terlihat oleh manusia.

Dalam jurnal Polar Research yang diterbitkan pada 30 Januari 2023 dilaporkan penampakan langka ubur-ubur hantu raksasa di lepas pantai Antartika.

Para tamu kapal pesiar menemukan ubur-ubur hantu raksasa di lepas pantai Antartika saat menyelam di kapal selam, sebuah studi baru menemukan. Makhluk laut dalam yang terlihat seperti pesawat luar angkasa UFO dengan pita tebal mengalir di bawahnya, telah dilaporkan oleh penumpang kapal pesiar.



Para peneliti memperkirakan bahwa ubur-ubur itu adalah lebih panjang dari 5 meter, dengan satu peregangan ukurannya bisa mencapai 10 meter. “Mengingat penampakannya yang jarang terlihat, momen ini sangat mengembirakan,” kata Daniel Moore salah satu ilmuwan Viking, kepada Live Science, Selasa (28/2/2023).

Studi baru menjelaskan pengamatan langsung dari tiga ubur-ubur hantu raksasa berbeda selama penyelaman submersible di Semenanjung Antartika. Ubur-ubur hantu raksasa terlihat di kedalaman 80 meter, 87 meter, dan 280 meter.
Predator Terbesar Laut Dalam, Begini Penampakan Ubur-ubur Hantu Raksasa Antartika


Ubur-ubur hantu raksasa menempati kedalaman di bawah 1.000 meter, tetapi ditemukan lebih tinggi di Samudra Selatan, atau Samudra Antartika. Belum diketahui mengapa mereka berenang di perairan yang relatif dangkal di sekitar Antartika.

Moore mencatat bahwa satu alasan ubur-ubur hantu raksasa berenang lebih tinggi untuk mengekspos dirinya ke radiasi ultraviolet, untuk menghilangkan parasit. Hipotesis lain yang dikemukakan oleh Moore, akibat air dalam yang naik di sekitar benua Antartika sehingga membawa mereka ke atas.



Moore berharap pengamatan mereka akan mengarah pada pemahaman yang lebih baik tentang kehidupan ubur-ubur hantu raksasa. “Pada setiap pengamatan, ubur-ubur tampak berenang perlahan, dengan lembut membunyikan belnya untuk mendorong,” katanya.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5025 seconds (0.1#10.140)