Suara-suara Misterius dari Langit Berhasil Terekam Mikrofon Balon Terbang

Minggu, 14 Mei 2023 - 05:54 WIB
loading...
Suara-suara Misterius dari Langit Berhasil Terekam Mikrofon Balon Terbang
Sekelompok ilmuwan berhasil merekam suara-suara misterius dari langit. FOTO/ Mark Tech Post
A A A
NEW YORK - Ilmuwan ungkap suara-suara misterius di langit yang belum diketahui penyebabnya. Suara tersebut berasal dari stratosfer, lapisan kedua pada atmosfer Bumi yang berada di antara troposfer dan mesosfer.



Menggunakan balon bertenaga surya dengan mikrofon yang diterbangkan ke langit suara misterius dari statosfer berhasil ditangkap

Ketika menjelajahi atmosfer, balon menangkap suara misterius pada ketinggian 50 kilometer di atas permukaan Bumi.

Wilayah ini relatif tenang dan bebas dari badai, turbulensi, dan lalu lintas udara.

Para ilmuwan berencana untuk mendengarkan suara Bumi dari ketinggian tersebut, baik dari alam maupun buatan manusia.

Akan tetapi, para ilmuwan malah menemukan hal misterius ketika mikrofon yang ada di balon tersebut mulai menangkap suara yang ada di stratosfer.

Beberapa jam sekali, mikrofon di balon itu menangkap suara aneh yang ada di ruang stratosfer Bumi. Sumber suara yang terdengar ini, kata para ilmuwan, belum bisa diidentifikasi.

Suara direkam dalam rentang infrasonik, yang berarti berada pada frekuensi 20 hertz (Hz) dan lebih rendah, jauh di bawah jangkauan telinga manusia.

Ada sinyal infrasonik misterius yang terjadi beberapa kali per jam pada beberapa penerbangan, tetapi sumbernya sama sekali tidak diketahui," kata Daniel Bowman dari Sandia National Laboratories.

Seorang ahli geofisika di Sandia National Laboratories bernama Sarah Albert kemudian menyelidiki temuan suara misterius tersebut.

"Mungkin suara itu terperangkap di saluran dan bergema sampai benar-benar kacau," kata Bowman.

"Tapi apakah itu dekat dan cukup sepi (seperti turbulensi) atau jauh dan keras (seperti badai yang jauh) masih belum jelas," sambungnya.

Ia dan Albert berkomitmen untuk menyelidiki sumber suara misterius yang ditangkap dari stratosfer.

Mereka juga akan meneliti mengapa beberapa penerbangan tidak merekam suara tersebut, namun balonnya dapat melakukan hal ini.

Bowman sangat ingin memahami lanskap suara stratosfer dan membuka fitur-fitur utama, seperti variabilitas lintas musim dan lokasi.

Dilansir dari Independent, Bowman mengutarakan bahwa balon yang ia gunakan untuk menangkap suara misterius dari atmosfer awalnya dirancang untuk memantau gunung berapi di Bumi.

Balon dapat mengumpulkan data dan mendeteksi infrasonik frekuensi rendah menggunakan mikrobarometer.

Para peneliti bisa melacak rute balon menggunakan GPS karena perangkat ini dapat terbang ratusan kilometer dan mendarat di tempat-tempat yang sulit dijangkau.

"Tenaga surya pasif ini cukup untuk membawa balon dari permukaan ke ketinggian lebih dari 20 km di langit," jelas Bowman.

Penemuan ini dibagikan pada hari Kamis (11/5/2023) di Pertemuan ke-184 Acoustical Society of America di Chicago.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1155 seconds (0.1#10.140)