5 Harta Karun Titanic yang Hilang, Masih Jadi Misteri selama 111 Tahun
loading...
A
A
A
Meskipun mendapat ulasan beragam dari para kritikus, lukisan itu dihargai USD100.000 hingga USD3 juta (Rp1,5 miliar hingga Rp4,6 miliar). Apalagi Merry-Joseph Blondel adalah seniman Prancis abad ke-19 yang sangat sukses. Tidak diketahui bagaimana nasib lukisan klasik itu yang ikut tenggelam bersama Titanic.
Permata ini sangat langka dalam berbagai ukuran, dan dapat dijual seharga USD50 juta (Rp743 miliar) hari ini dikenal sebagai Berlian Titanic. Berlian merah muda milik Nyonya Charlotte M Cardeza dari Pennsylvania memiliki ukuran 7-16 karat.
Nyonya Charlotte M Cardeza diyakini adalah penumpang kelas satu, setelah menuntut total 177.352,75 pound untuk semua barang miliknya yang hilang. Termasuk 'Burma ruby' dengan dua berlian senilai USD14.000 (Rp208 miliar) dan sebatang sabun senilai USD1,75 (Rp26.000).
Museum Volvo Illinois percaya mobil Renault 1912 ini dibawa oleh seorang pria bernama William Carter yang benar-benar selamat dari tragedi itu dan mengajukan klaim kompensasi. Sampai sekarang, ini adalah satu-satunya mobil yang diketahui berada di kapal bersejarah itu ketika tenggelam.
“Renault sedang dikirim dalam peti yang terletak di bagian depan kapal, yang masih relatif utuh di dasar laut. Tidak pasti apakah mobil masih dapat diselamatkan setelah satu abad terendam dalam air asin. Meskipun demikian, Renault tetap menjadi bagian penting dari sejarah Titanic dan simbol abadi dari tragedi tersebut,” keterangan Museum Volvo Illinois.
4. Berlian Merah Muda
Permata ini sangat langka dalam berbagai ukuran, dan dapat dijual seharga USD50 juta (Rp743 miliar) hari ini dikenal sebagai Berlian Titanic. Berlian merah muda milik Nyonya Charlotte M Cardeza dari Pennsylvania memiliki ukuran 7-16 karat.
Nyonya Charlotte M Cardeza diyakini adalah penumpang kelas satu, setelah menuntut total 177.352,75 pound untuk semua barang miliknya yang hilang. Termasuk 'Burma ruby' dengan dua berlian senilai USD14.000 (Rp208 miliar) dan sebatang sabun senilai USD1,75 (Rp26.000).
Baca Juga
5. Renault Tipe CB Coupe de Ville
Museum Volvo Illinois percaya mobil Renault 1912 ini dibawa oleh seorang pria bernama William Carter yang benar-benar selamat dari tragedi itu dan mengajukan klaim kompensasi. Sampai sekarang, ini adalah satu-satunya mobil yang diketahui berada di kapal bersejarah itu ketika tenggelam.
“Renault sedang dikirim dalam peti yang terletak di bagian depan kapal, yang masih relatif utuh di dasar laut. Tidak pasti apakah mobil masih dapat diselamatkan setelah satu abad terendam dalam air asin. Meskipun demikian, Renault tetap menjadi bagian penting dari sejarah Titanic dan simbol abadi dari tragedi tersebut,” keterangan Museum Volvo Illinois.
(wib)