Gelombang Suhu Panas Ekstrem Melahirkan 99% Bayi Penyu Betina

Kamis, 08 Juni 2023 - 06:01 WIB
loading...
Gelombang Suhu Panas Ekstrem Melahirkan 99% Bayi Penyu Betina
99% Bayi Penyu Betina terlahir akibat cuaca panas ekstrem. FOTO/ DOK MPI
A A A
SIDNEY - Gelombang suhu panas ekstrem yang terjadi beberapa tahun belakangan ini melahirkan banyak penyu betina dibandingkan jantan. Sebaliknya, suhu di luar telur penyu mempengaruhi jenis kelamin embrio yang sedang tumbuh.



Dan kekhasan biologis yang tidak biasa ini, menurut para ilmuwan, membahayakan masa depan mereka di dunia yang lebih hangat.

Sudah terjadi, beberapa populasi penyu sangat condong oleh panas sehingga reptil muda hampir seluruhnya betina, menurut sebuah laporan baru dalam jurnal Current Biology .

“Ini adalah salah satu dokumen konservasi terpenting dalam dekade ini,” kata ahli biologi David Owens , seorang profesor emeritus di College of Charleston yang bukan bagian dari penelitian ini.

Ini tidak akan lama, mungkin dalam beberapa dekade sampai satu abad, sampai “tidak akan ada cukup jantan dalam populasi penyu,” dia memperingatkan.”

Pada apa yang oleh para ahli biologi disebut sebagai suhu pivot, kura-kura menetas sebagai campuran antara jantan dan betina.

Untuk penyu hijau, suhu ini adalah 29,3 derajat celcius. Beberapa derajat di bawah 29,3 C, semua kura-kura laut lahir jantan. Panaskan telur dan hanya betina yang akan lahir.

“Kisaran peralihan itu, dari 100 persen laki-laki menjadi 100 persen betina, membentang dalam kelompok yang sangat sempit hanya beberapa derajat,” kata ahli biologi kelautan NOAA dan rekan penulis studi Michael Jensen .

Jika kita mengarah ke khatulistiwa di sepanjang pantai timur Australia dan di dekat ujung benua itu, kita akan sampai di tempat sarang penyu utama.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.7391 seconds (0.1#10.140)