Trauma Tragedi Titan, Penerbangan Komersial Luar Angkasa Virgin Galactic Dikritik

Rabu, 28 Juni 2023 - 09:14 WIB
loading...
Trauma Tragedi Titan, Penerbangan Komersial Luar Angkasa Virgin Galactic Dikritik
Rencana penerbangan luar angkasa komersial pertama Virgin Galactic mendapat kritik dari publik. Foto/Twitter Virgin Atlantic
A A A
NEW MEXICO - Rencana penerbangan luar angkasa komersial pertama Virgin Galactic mendapat kritik dari publik. Mereka khawatir peristiwa kapal selam Titan yang hilang dan meledak di dasar Atlantik Utara, terulang kembali.

Perusahaan, bagian dari Virgin Group milik miliarder Sir Richard Branson, mengumumkan akan menerbangkan tiga orang Italia dan seorang instruktur penerbangan Virgin Galactic pada misi Galactic 01. Untuk penerbangan komersial wisata ke luar angkasa ini setiap orang dikenakan tiket USD450.000 atau Rp6,75 miliar.

Ketika akun media sosial Pubity, yang memiliki 33 juta pengikut, memposting pengumuman Virgin Galactic di samping video promosi hari Senin lalu, beberapa pengguna Instagram menyuarakan keprihatinan. Terutama setelah tragedi mematikan kapal selam OceanGate dalam perjalanan mahal untuk menjelajahi kapal karam Titanic.

“Soooo mereka tidak belajar dari kapal selam?” tulis seseorang di kolom komentar, dikutip SINDOnews dari laman Nypost, Rabu (28/6/2023).



Richard Branson, (72), telah bekerja di industri luar angkasa selama lebih dari dua dekade, dengan beberapa penerbangan luar angkasa. Dia merencanakan untuk meluncurkan turis ke luar angkasa pada tahun 2013 sebelum mendorong jadwal ini ke tahun 2015.

Persetujuan pemerintah federal akhirnya diberikan pada tahun 2021. Penerbangan uji terakhir selesai pada bulan Mei setelah perusahaan melakukan peningkatan keselamatan pada armadanya.

Penerbangan Virgin Galactic pada misi Galactic 01 membawa 4 awak, yaitu Kolonel Walter Villadei dan Letnan Kolonel Angelo Landolfi, dari Angkatan Udara Italia, dan Pantaleone Carlucci, seorang insinyur dari Dewan Riset Nasional Italia. Satu awak lagi adalah astronot Colin Bennett dari Virgin Galactic.

Para kru diharapkan naik VSS Unity di New Mexico sekitar pukul 11:00 pada Kamis 29 Juni 2023 untuk penerbangan 90 menit untuk melakukan penelitian gayaberat mikro. Sebagai bagian dari misi, kru akan melakukan 13 eksperimen yang dilakukan oleh manusia dan otonom.



“Kami meluncurkan ruang angkasa komersial pertama dengan dua produk dinamis, penelitian ilmiah dan misi luar angkasa astronot pribadi kami,” kata CEO Virgin Galactic Michael Colglazier.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2348 seconds (0.1#10.140)