Lebih Canggih dan Praktis, AS Akan Gantikan Jet Tempur dengan Drone AI

Jum'at, 07 Juli 2023 - 17:02 WIB
loading...
Lebih Canggih dan Praktis, AS Akan Gantikan Jet Tempur dengan Drone AI
AS siap Gantikan Jet Tempur dengan Drone AI. FOTO/ CNET
A A A
NEW YORK - Angkatan Udara Amerika Serikat (AS) akan menggunakan 1.000 drone yang ditenagai oleh teknologi kecerdasan buatan (AI).



Drone canggih tersebut akan digunakan dalam beberapa tahun ke depan untuk menggantikan pesawat tempur konvensional dalam peperangan,

Seperti dilansir dari The Sun, Jumat (7/7/2023), Drone jet tempur tanpa pilot menjadi pilihan karena lebih murah dan lincah dibandingkan pesawat tempur konvensional.

The Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) pada tahun 2019, membentuk delapan tim ahli komputer untuk mengembangkan simulasi pertempuran udara jarak dekat dari pesawat tempur (dogfights) menggunakan AI.

DARPA juga menyelenggarakan serangkaian kompetisi yang mensimulasikan pertempuran udara nyata yang menampilkan drone tempur AI.

Pesaingnya termasuk perusahaan pertahanan besar AS seperti Lockheed

Martin dan Boeing, serta perusahaan kecil termasuk Heron System dan tim startup dari universitas lokal.

Segera setelah itu, agensi menyebarkan drone AI paling kuat milik Heron, untuk melawan jet tempur yang dikemudikan oleh pilot sungguhan.

Seorang pilot jet tempur F-16 Angkatan Udara AS yang dikenal sebagai Banger kemudian melawan drone Heron dalam simulasi seperti video game yang disiarkan secara online.

Banger duduk di mockup kokpit F-16 melawan jet tempur F-16 lain yang ditenagai oleh AI.

Drone Heron AI melakukan banyak gerakan brilian dengan kelincahannya dan berhasil mengusir keunggulan utama manusia yang tidak dimiliki AI, yaitu kreativitas.

Angkatan Udara AS kemudian memperoleh versi perbaikan dari AI Heron yang dijuluki AI XQ-58 eksperimental. Eksperimen tersebut telah berlangsung selama beberapa tahun hingga sekarang.

Drone pesawat tempur AS akan dilengkapi dengan sensor dan senjata dan jika ditembak jatuh, militer AS tidak akan menderita kerugian besar seperti yang terjadi sebelumnya.

Selain itu, drone AI juga akan memberikan opsi kepada komandan militer untuk bertindak lebih agresif dan melakukan serangan kamikaze (bunuh diri) tanpa harus khawatir pilotnya terbunuh.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2017 seconds (0.1#10.140)