Sukses Uji Reaksi Fusi Nuklir Ke-2, Selangkah Lagi AS Produksi Energi Bersih Tanpa Batas

Kamis, 10 Agustus 2023 - 07:08 WIB
loading...
Sukses Uji Reaksi Fusi Nuklir Ke-2, Selangkah Lagi AS Produksi Energi Bersih Tanpa Batas
Reaksi fusi nuklir yang menghasilkan lebih banyak energi bersih telah didemonstrasikan oleh para ilmuwan Amerika Serikat (AS) untuk kedua kalinya. Foto/Bloomberg
A A A
WASHINGTON - Reaksi fusi nuklir yang menghasilkan lebih banyak energi bersih telah didemonstrasikan oleh para ilmuwan Amerika Serikat (AS) untuk kedua kalinya. Eksperimen ini membuat AS tinggal selangkah lagi untuk menciptakan sumber baru energi bersih tanpa batas.

Ilmuwan menghasilkan energi bersih yang lebih tinggi dari pengujian pertama tahun lalu, dengan menembakkan sinar laser untuk mengubah pelet isotop hidrogen menjadi plasma yang berapi-api. Para ilmuwan mencoba metode praktis menciptakan raksi fusi nuklir untuk mengubah materi menjadi cahaya dan panas serta menghasilkan energi.

Prestasi ini didemonstrasikan oleh Fasilitas Pengapian Nasional atau National Ignition Facility (NIF) di Lawrence Livermore National Laboratory di California. NIF melakukannya dalam percobaan yang dilakukan dalam waktu kurang dari sepersepuluh miliar detik.



Eksperimen ini menggunakan dua jenis reaktor fusi, yaitu pertama reaktor kurungan magnetik, yang mengarahkan plasma yang dipanaskan dengan medan magnet dan reaktor kurungan inersia. Eksperimen NIF mengalirkan foton, atau partikel cahaya, ke dua ujung silinder di dalam inti reaktor.

Foton digunakan untuk menembak dinding bagian dalam kapsul emas yang mengandung tritium dan deuterium. Kemudian, menghasilkan sinar-X yang memanaskan pelet bahan bakar. Reaksi ini menciptakan lebih banyak energi kira-kira 3,15 megajoule output untuk input 2.05 megajoule.

“Sejak mendemonstrasikan reaksi fusi untuk pertama kalinya di Fasilitas Pengapian Nasional National Ignition Facility (NIF) pada Desember 2022, kami terus melakukan eksperimen untuk mempelajari rezim ilmiah baru yang menarik ini,” kata para peneliti AS dalam publikasi peer-review yang dikutip SINDOnews dari laman Live Science, Kamis (10/8/2023).

Reaksi fusi terinspirasi dari reaksi pada matahari untuk menghasilkan panas atau energi yang besar. Matahari memadukan atom hidrogen untuk membuat helium di bawah suhu dan tekanan yang sangat tinggi, kemudian mengubah menjadi cahaya dan panas serta menghasilkan energi tanpa juga menghasilkan produk sampingan.



Eksperimen ini, bagaimanapun, memberikan bukti kuat bahwa kekuatan bintang suatu hari nanti dapat digunakan untuk menggerakkan kehidupan manusia di Bumi. Para ilmuwan mengatakan untuk mendapatkan lebih banyak energi dari seluruh reaktor masih membutuhkan waktu untuk penelitian lebih detail.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1544 seconds (0.1#10.140)