Inilah 10 Maskapai Penerbangan Terburuk di Dunia, 2 dari Indonesia

Jum'at, 25 Agustus 2023 - 09:16 WIB
loading...
Inilah 10 Maskapai Penerbangan Terburuk di Dunia, 2 dari Indonesia
Suvei Bounce merilis sejumlah maskapai yang dianggap terburuk di dunia karena skor yang rendah. Foto: Antara
A A A
JAKARTA - Survei Bounce merilis indeks maskapai penerbangan atau airline indeks paling buruk di dunia. Laman tersebut menilai beberapa kategori, seperti ketepatan waktu (on-time arrivals), pembatalan (cancellations), layanan makan (meals score), hiburan dalam penerbangan (in-flight entertainment), dan kenyamanan kursi (seat comfort score).

Selanjutnya kategori tersebut dihitung kembali berdasarkan skor dengan nilai akhir dari 1-10 di airline index score. Total, Bounce merilis 10 maskapai penerbangan internasional yang dianggap terburuk di dunia selama 2023. Dua diantaranya adalah dari Indonesia, yaitu Wings Air dan Lion Air.

Berikut ini 10 maskapai dengan peringkat terendah di dunia:

1. Wings Air - Skor Indeks Maskapai: 0,37

Wings Air memiliki skor indeks terendah pada 2023, hanya 0,37 dari 10. Maskapai ini memiliki tingkat kedatangan tepat waktu terendah sebesar 47,69 persen dan tingkat pembatalan tertinggi kedua sebesar 15,91 persen.

Maka dari itu, diartikan terbang dengan Wing Air berisiko jika Anda memiliki jadwal yang padat. Selain kurang keandalannya, maskapai penerbangan ini tidak menawarkan bagasi terdaftar gratis untuk penumpang kelas ekonomi, dan makanan serta hiburan dalam penerbangan hanya mendapat skor 1 dari 5.
Meski maskapai ini meraih skor 3 dari 5 untuk kenyamanan kursi, layanan staf dalam penerbangan perusahaan menerima skor 2 dari 5.

2. Lion Air - Skor Indeks Maskapai Penerbangan: 0,61

Lion Air adalah maskapai dengan peringkat terendah kedua dalam indeks 2023, pesawat ini menerima skor hanya 0,61. Kurang dari setengah dari semua penerbangan yang dioperasikan oleh Lion Air tiba tepat waktu, sementara sebanyak 20,01 persen penerbangan langsung dibatalkan, membuat rencana para pelancong jadi berantakan.

Akan tetapi, Lion Air adalah salah satu dari sedikit maskapai penerbangan memiliki tarif cukup rendah yang menyertakan bagasi terdaftar di beberapa tiket kelas ekonominya, dengan penumpang pada penerbangan domestik dapat membawa satu tas dengan berat hingga 20kg.

3. Jetstar Airways - Skor Indeks Penerbangan: 0.94

Jetstar Airways adalah maskapai penerbangan dengan peringkat terendah ketiga dalam survey tersebut. Maskapai ini memiliki skor indeks hanya 0,94. Maskapai penerbangan berbiaya rendah yang berbasis di Melbourne, Australia ini juga mendapat nilai buruk dalam hal keandalannya, dengan hanya 62,73 persen penerbangan yang tiba tepat waktu dengan tingkat pembatalan sebesar 7,3 persen.

Seperti Wings Air, Jetstar Airways tidak menawarkan bagasi terdaftar gratis dalam harga tiketnya, dan bagasi jinjing dibatasi hingga 7kg.

4. Flydubai-Skor Indeks Maskapai Penerbangan: 1.00

Dari 10 maskapai penerbangan internasional, Flydubai menduduki peringkat keempat yakni mendapatkan skor 1.00. Kemudian tingkat pembatalan penerbangannya sementara ini yang terdata yaitu mencapai 5.63 persen.

Sementara itu untuk on time arrival atau kedatangan tepat waktu, maskapai ini memperoleh nilai 71,67 persen. Ketepatan tersebut terbilang cukup baik, namun sayangnya skor yang diperoleh hanya 1.00 karena digabung dengan penilaian lainnya.

5. VivaAerobus - Indeks Maskapai Penerbangan: 1.18

VivaAerobus adalah maskapai penerbangan bertarif rendah yang dimiliki oleh pendiri maskapai bertarif rendah terbesar di Eropa, Ryanair.
Kemudian untuk skor indeks maskapai penerbangan yang diperoleh adalah 1.18. Untuk pembatalan, pesawat ini memperoleh nilai 3.6 persen.

6. Wizz Air - Indeks Maskapai Penerbangan: 1.31

Wizz Air mendapat penilaian hanya 1.31 saja. Ada beberapa pertimbangan mengapa maskapai penerbangan asal Polandia/Hungaria ini salah satunya adalah kurangnya fasilitas hiburan. Kurangnya fasilitas hiburan selama penerbangan, membuat Wizz Air hanya mendapatkan skor 1.00 saja.

7. Ryanair - Indeks Maskapai Penerbangan: 1.63

Ryanair adalah maskapai penerbangan bertarif rendah Irlandia. Kantor pusat dari maskapai penerbangan ini berada di Bandar Udara Dublin di Swords, County Dublin, Irlandia, dengan basis operasi utamanya di Bandar Udara Dublin dan Bandar Udara London Stansted.

Maskapai penerbangan ini mendapatkan skor 1.63. Ada beberapa kekurangan, sehingga masuk dalam kategori maskapai terburuk di dunia. Yaitu diantaranya tidak menyediakan bagasi gratis, serta tidak ada tunjangan nasional dan internasional gratis.

8. WestJet - Indeks Maskapai Penerbangan: 1.66

WestJet merupakan nama maskapai penerbangan Kanada. Dengan kode IATA WS dan kode ICAO WSA. Pesawat ini mendapatkan skor 1.66 saja.
Kekurangan dari maskapai penerbangan satu ini, yaitu tidak ada tunjangan nasional dan internasional gratis. Sehingga masuk ke dalam maskapai penerbangan terburuk ke delapan di dunia.

9. Vueling Airlines - Indeks Maskapai Penerbangan 1.96

Selanjutnya adalah Vueling Airlines, yaitu maskapai pnerbangan yang berasal dari Spanyol dengan kode IATA VY dan kode ICAO VLG. Maskapai penerbangan ini dibentuk tahun 2004.

Maskapai penerbangan ini masuk dalam kategori terburuk di dunia di urutan ke sembilan, yakni dengan skor 1.96.


10. Air Canada dan Volaris - Indeks Maskapai Penerbangan: 2.11

Air Canada, maskapai penerbangan asal Kanada didirikan tahun 1937 dan menerima skor 2.11. Hal ini lantaran tidak ada tunjangan nasional dan internasional gratis. Sama seperti WestJet dan Ryanair.

Tak hanya Air Canada saja yang mendapatkan skor 2.11, ada Volaris juga memiliki jumlah dan kekurangan yang sama. Maskapai penerbangan bertarif rendah Meksiko dan maskapai terbesar kedua di negara tersebut setelah Aeroméxico ini masuk ke dalam 10 kategori terburukdidunia.
(dan)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1806 seconds (0.1#10.140)