Spesifikasi Jet Tempur Eurofighter Typhoon Tranche 4 yang Diincar Turki Milik Jerman

Senin, 27 November 2023 - 16:38 WIB
loading...
Spesifikasi Jet Tempur...
Jet Tempur Eurofighter Typhoon Tranche 4 juga memiliki sistem senjata yang lebih beragam dan fleksibel. Foto/The Aviationist/Airbus
A A A
JAKARTA - Turki telah mengumumkan rencana untuk membeli 40 unit jet tempur Eurofighter Typhoon dari Inggris. Hal itu dilakukan setelah mengalami kesulitan dalam mendapatkan pesawat tempur F-35 dari Amerika Serikat.

Jet tempur Eurofighter Typhoon yang akan dibeli Turki adalah pesanan yang sebelumnya ditujukan untuk Arab Saudi, tetapi dibatalkan oleh Jerman karena alasan hak asasi manusia. Jerman khawatir karena jet tempur tersebut akan digunakan untuk mengancam sekutunya, Israel.

Meskipun demikian, Turki tetap bersikeras untuk mendapatkan jet tempur Eurofighter Typhoon, dengan mengandalkan dukungan dari Inggris dan Spanyol.

Turki menginginkan varian terbaru dari jet tempur tersebut, yaitu Tranche 4, yang dilengkapi dengan radar AESA “CAPTOR E”. Jet tersebut dianggap sebagai pesawat tempur modern Eropa yang mampu bertugas hingga tahun 2060.

Spesifikasi Jet Tempur Eurofighter Typhoon Tranche 4


1. Sistem Avionik


Jet tempur ini dilengkapi dengan sistem avionik dan elektronik yang lebih canggih. Beberapa di antaranya seperti radar AESA (Active Electronically Scanned Array) Captor-E, yang dapat mendeteksi dan melacak target udara dan darat dengan jarak dan akurasi yang lebih tinggi.

2. Sistem Persenjataan


Jet Tempur Eurofighter Typhoon Tranche 4 juga memiliki sistem senjata yang lebih beragam dan fleksibel, seperti rudal udara-ke-udara Meteor. Senjata ini mempunyai jangkauan jauh dan kemampuan manuver yang tinggi.



Selain itu, ada pula rudal udara-ke-darat Brimstone yang dapat menghancurkan target bergerak dengan presisi, dan bom pandu laser Paveway IV, yang dapat menyerang target dengan akurasi tinggi.

3. Mesin


Jika dibandingkan dengan varian sebelumnya, Tranche 4 punya performa yang lebih baik. Ini karena menggunakan mesin EJ200 yang lebih bertenaga dan efisien sehingga dapat menghasilkan dorongan (thrust) sebesar 90 kN.

Jet tempur ini juga dapat mencapai kecepatan maksimal Mach 2,0 (sekitar 2.400 km/jam) dan ketinggian maksimal 16.764 meter.



Jet tempur idaman Turki ini mempunyai kemampuan stealth yang lebih baik, karena menggunakan material komposit yang dapat mengurangi jejak radar dan inframerah. Lebih dari itu, Tranche 4 ini juga memiliki sistem peredam suara yang dapat mengurangi kebisingan mesin dan meningkatkan kenyamanan pilot.

4. Dimensi Jet Tempur


Berlanjut ke sistem permesinan, jet tempur Eurofighter Typhoon Tranche 4 memiliki dimensi yang sama dengan varian sebelumnya, yaitu panjang 15,96 meter, lebar sayap 10,95 meter, dan tinggi 5,28 meter.

Bobot kosong jet tempur ini adalah 11.000 kg, sedangkan bobot maksimal saat lepas landas adalah 23.500 kg. Tranche 4 ini dapat membawa beban senjata hingga 7.500 kg, yang dapat dipasang di 13 titik gantung di bawah sayap dan badan pesawat.

5. Sistem Navigasi


Jet tempur Eurofighter Typhoon Tranche 4 memiliki sistem navigasi dan komunikasi yang canggih, seperti GPS (Global Positioning System), INS (Inertial Navigation System), TACAN (Tactical Air Navigation), IFF (Identification Friend or Foe), dan Link 16, yang dapat menyediakan data posisi, identitas, dan situasi taktis kepada pilot dan pasukan lainnya.

Dilansir dari Armed Forces, jet tempur ini juga memiliki sistem pertahanan diri yang dapat melindungi diri dari ancaman musuh, seperti RWR (Radar Warning Receiver), LWR (Laser Warning Receiver), MWS (Missile Warning System), ECM (Electronic Countermeasures), dan chaff dan flare, yang dapat mengganggu dan mengecoh radar dan rudal musuh.

Jet tempur Eurofighter Typhoon Tranche 4 juga memiliki kemampuan multirole yang dapat melakukan berbagai jenis misi, seperti superioritas udara, penyerangan darat, pengintaian, pengawalan, dan dukungan udara dekat.

Dengan kemampuan yang dimilikinya itu tak heran jika Eurofighter Typhoon laku pesat dibeli banyak negara dunia. Dikutip dari Indomiliter, ada sejumlah negara yang suka mengoleksi jet tempur ini, yakni Jerman, Inggris, Italia, Spanyol, Austria, Oman dan Arab Saudi.
(okt)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2675 seconds (0.1#10.140)