Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Spesifikasi Pesawat Tempur F-15SA Arab Saudi, Varian Paling Canggih dan Mahal
loading...
Pesawat tempur Boeing F-15SA Strike Eagle merupakan varian paling canggih dan mahal khusus untuk Angkatan Udara Kerajaan Arab Saudi (Royal Saudi Air Force/RSAF). Foto/Key Aero
A
A
A
RIYADH - Pesawat tempur Boeing F-15SA Strike Eagle merupakan varian paling canggih dan mahal khusus untuk Angkatan Udara Kerajaan Arab Saudi (Royal Saudi Air Force/RSAF). Arab Saudi membeli 84 unit pesawat tempur F-15SA atau Saudi Advanced seharga USD29,4 miliar dolar (Rp456,4 triliun), penjualan militer asing terbesar dalam sejarah AS pada 2010.
Pesawat tempur F-15SA melakukan penerbangan perdananya pada 20 Februari 2013 di fasilitas Boeing di St Louis, Missouri, AS. Pesawat tempur F-15SA, merupakan varian paling canggih dari pesawat tempur F-15E untuk RSAF.
Dikutip dari laman Defense Update, Pesawat tempur F-15SA membawa peningkatan kinerja, peningkatan kesadaran situasional, dan peningkatan kemampuan bertahan hidup. Ditambah avionik canggih mencakup Digital Electronic Warfare Suite, sistem kontrol penerbangan Fly-By-Wire, sistem Infrared Search and Track (IRST), dan radar Active Electronically Scanned Array.
Kokpit depan dan belakang dilengkapi dengan layar canggih dan Sistem Isyarat yang Dipasang di Helm Bersama atau Joint Helmet Mounted Cueing Systems (JHMCS). Dua stasiun senjata tambahan (stasiun tempel 1 - 9) diaktifkan, memberikan peningkatan kapasitas muatan senjata.
Dua konfigurasi pengangkutan senjata yang ditunjukkan dalam gambar-gambar ini menampilkan rudal AGM-88E AARGM dalam konfigurasi udara/darat dan dua rudal udara/udara AIM-9X Sidewinder dalam konfigurasi superioritas udara.
![Spesifikasi Pesawat Tempur F-15SA Arab Saudi, Varian Paling Canggih dan Mahal]()
Pesawat F-15SA juga membawa pylon baru yang dikonfigurasikan untuk empat rudal - dua AIM-120C7 dan dua AIM-9X yang dibawa pada stasiun 2 dan 8. Misi superioritas udara juga diuntungkan oleh unit Infra-Red Search and Track (IRST) yang dipasang di depan kokpit.
“Superioritas udara Eagle (F-15) dicapai melalui perpaduan antara kemampuan manuver dan akselerasi, jangkauan, senjata, dan avionik. Senjata dan sistem kontrol penerbangan dirancang agar satu orang (pilot) dapat melakukan pertempuran udara-ke-udara dengan aman dan efektif,” tulis laman Air Force.
Arab Saudi sudah menjadi pengguna pesawat tempur F-15 Eagle yang mapan di Timur Tengah, mulai dari varian F-15C/D sejak 1982 dan F-15S (Saudi) Strike Eagle sejak 1995. Terbaru membeli 84 unit varian F-15SA dengan avionik lebih canggih dan persenjataan lebih lengkap.
Pesawat tempur F-15SA melakukan penerbangan perdananya pada 20 Februari 2013 di fasilitas Boeing di St Louis, Missouri, AS. Pesawat tempur F-15SA, merupakan varian paling canggih dari pesawat tempur F-15E untuk RSAF.
Dikutip dari laman Defense Update, Pesawat tempur F-15SA membawa peningkatan kinerja, peningkatan kesadaran situasional, dan peningkatan kemampuan bertahan hidup. Ditambah avionik canggih mencakup Digital Electronic Warfare Suite, sistem kontrol penerbangan Fly-By-Wire, sistem Infrared Search and Track (IRST), dan radar Active Electronically Scanned Array.
Kokpit depan dan belakang dilengkapi dengan layar canggih dan Sistem Isyarat yang Dipasang di Helm Bersama atau Joint Helmet Mounted Cueing Systems (JHMCS). Dua stasiun senjata tambahan (stasiun tempel 1 - 9) diaktifkan, memberikan peningkatan kapasitas muatan senjata.
Dua konfigurasi pengangkutan senjata yang ditunjukkan dalam gambar-gambar ini menampilkan rudal AGM-88E AARGM dalam konfigurasi udara/darat dan dua rudal udara/udara AIM-9X Sidewinder dalam konfigurasi superioritas udara.
Pesawat F-15SA juga membawa pylon baru yang dikonfigurasikan untuk empat rudal - dua AIM-120C7 dan dua AIM-9X yang dibawa pada stasiun 2 dan 8. Misi superioritas udara juga diuntungkan oleh unit Infra-Red Search and Track (IRST) yang dipasang di depan kokpit.
“Superioritas udara Eagle (F-15) dicapai melalui perpaduan antara kemampuan manuver dan akselerasi, jangkauan, senjata, dan avionik. Senjata dan sistem kontrol penerbangan dirancang agar satu orang (pilot) dapat melakukan pertempuran udara-ke-udara dengan aman dan efektif,” tulis laman Air Force.
Arab Saudi sudah menjadi pengguna pesawat tempur F-15 Eagle yang mapan di Timur Tengah, mulai dari varian F-15C/D sejak 1982 dan F-15S (Saudi) Strike Eagle sejak 1995. Terbaru membeli 84 unit varian F-15SA dengan avionik lebih canggih dan persenjataan lebih lengkap.
Explore More