10 Negara dengan Tank Tempur Terbanyak di Dunia, Siapa Jawaranya?

Senin, 22 Januari 2024 - 20:00 WIB
loading...
10 Negara dengan Tank Tempur Terbanyak di Dunia, Siapa Jawaranya?
Sejak pertama kali digunakan pada Perang Dunia I, tank terus bermetamorfosa menjadi kendaraan tempur andalan di medan pertempuran. (Foto: Unsplash)
A A A
JAKARTA - Perang Rusia dan Ukraina serta Israel melawan Hamas menghadirkan sejumlah tank tempur modern dengan fitur-fitur canggih. Tilik saja tank Merkava Israel, M1 Abrams Amerika dan Leopard 2A7+ Jerman yang digunakan oleh Ukraina serta T-14 ARMATA Rusia.

Sejak pertama kali digunakan pada Perang Dunia I, tank terus bermetamorfosa menjadi kendaraan tempur andalan di medan pertempuran. Tank dilengkapi dengan senjata mematikan dan memberikan perlindungan dari bahaya di medan perang. Kehadiran tank juga mengintimidasi setiap musuh di garis depan.

Namun, tank sebagaimana kendaraan tempur lainnya memiliki sejumlah keterbatasan. Tank mudah menjadi target perangkat peledak, drone, misil anti-tank, dan artileri. Untuk mengatasi ancaman ini, tank modern kini telah dilengkapi dengan beragam sensor dan teknologi terbaru untuk mendeteksi bahaya dan mengeliminirnya.

Terlepas dari segala kelebihan dan kekurangannya, tank masih menjadi tulang punggung militer sebuah negara. Lantaran itu, produksi dan pengembangannya terus dilakukan.



Dilansir dari Insider Monkey, Senin (22/1/2024), berikut daftar negara dengan tank tempur terbanyak di dunia, berdasarkan Peringkat Kekuatan Militer Indeks Kekuatan Global 2024.

1. Rusia (14.777 tank)


Rusia masih menduduki peringkat teratas negara dengan tank tempur terbanyak di dunia dengan jumlah armada sebanyak 14.777 unit. Tank tempur Rusia dua kali lipat jumlah tank milik Korea Utara yang berada di peringkat kedua. Mengingat luasnya wilayah Rusia, masuk akal bagi negara ini memiliki armada tank yang besar. Tank T-90 dan T-14 ARMATA adalah tank paling canggih milik Rusia.

2. Korea Utara (5.845 tank)


Korea Utara memiliki hampir 6 ribu tank tempur. Namun, sebagian besar tank ini sudah tua dan usang, meski Pyongyang berupaya mengupgrade peralatan militer. Sebagian besar tank yang dioperasikan oleh Korea Utara berasal dari Rusia dan Tiongkok, seperti T-34, T-54, dan Type 59. Negara ini dalam beberapa dekade terakhir telah mengembangkan beberapa tank buatan dalam negeri, seperti Chonma-ho dan Pokpung-ho.

3. Mesir (5.340 tank)


Mesir memiliki jumlah tank terbanyak ketiga di dunia, dengan lebih dari seribu tank M1 Abrams. Negara Afrika ini memiliki perjanjian produksi tank dengan Amerika Serikat dan telah menjadi mitra dalam memproduksi tank M1 Abrams selama beberapa tahun terakhir. Selain tank generasi ketiga ini, militer Mesir juga mengoperasikan sekitar 300 tank M60A1 dan 200 tank T-62.


4. China (5.000 tank)


Armada tank tempur China diperkirakan mencapai 5.000 unit. Tank generasi ketiga Type 15 atau Black Panther merupakan salah satu tank terbaru yang dioperasikan oleh Tentara Pembebasan Rakyat (PLA). Black Panther memiliki jangkauan operasional 469 kilometer dan kecepatan maksimum 70 kilometer per jam. Type 15 adalah penerus tank Type 62 yang pensiun pada 2013.

5. Amerika Serikat (4.657 tank)


Amerika Serikat memiliki jumlah tank terbanyak di antara anggota NATO lainnya. Negara ini dikenal dengan pengeluaran pertahanan yang tinggi dan telah menghasilkan beberapa tank terkenal dalam sejarah, seperti M4 Sherman, M60 Patton, dan M48 Patton. Saat ini, tank yang paling canggih dan modern yang digunakan oleh militer AS adalah M1 Abrams dan varian-varian lainnya, yang diekspor ke seluruh dunia. Tank tempur generasi ketiga ini dinamai sesuai dengan Jenderal Creighton Abrams dan diproduksi oleh General Dynamics.

6. India (4.614 tank)


India memproduksi tank sendiri serta mendatangkan dari negara lain. Nama-nama yang paling terkenal dalam armada tank India di antaranya ARJUN MBT, T-90 BHISHMA, Vijayanta, K-9 Vajra, dan T-72 Ajeya.

Sebagian besar tank impor India berasal dari Rusia. Pada tahun 2001, New Delhi membeli 310 tank T-90 dari Moskow, dan pada 2019 kementerian pertahanan menandatangani kesepakatan senilai USD2,8 juta dengan Rusia untuk 464 tank tempur T-90MS tambahan dari Rusia.


7. Pakistan (3.742 tank)


Negara tetangga India dan Iran ini memiliki armada tank tempur utama yang besar, terbagi menjadi 50 resimen. Sebagian besar tank ini, terdiri dari Al-Zarrar, tank tempur generasi kedua yang berbasis pada Type 59 MBT milik China.

Angkatan darat juga mengoperasikan sekitar 50 tank T-54 dan 400 tank Type-69 II – yang terakhir ini berdasarkan desain China, tetapi diproduksi dengan lisensi di Pakistan. Islamabad dan Beijing juga bersama-sama mengembangkan tank tempur Al-Khalid. Pakistan saat ini memiliki 350 dari tank ini, dan menurut laporan di The Diplomat, kedua negara sedang bekerja untuk mengembangkan versi yang lebih canggih dari tank ini yang akan disebut Al-Khalid III.

Stockholm International Peace Research Institute (SIPRI) dalam laporan 2022 menyatakan Pakistan telah melakukan kontrak dengan China untuk membeli 679 VT4, yang akan diproduksi dengan lisensi di Pakistan dengan nama Haider.

8. Suriah (2.720 tank)


Sebagian besar tank Suriah berasal dari Uni Soviet atau Rusia. Menurut Middle East Institute, Suriah memiliki sedikit di bawah 5.000 tank tempur pada tahun 2008. Namun, negara ini telah hancur oleh hampir satu dekade perang saudara, dengan angkatan darat Suriah kehilangan lebih dari 2.000 kendaraan lapis baja dan tank. Ukuran armada tank diukur sebanyak 2.720 oleh Indeks Kekuatan Global dalam peringkatnya tahun 2024. Sebagian besar dari ini adalah tank 55/T-55/MV.


9. Korea Selatan (2.501 tank)


Militer Korea Selatan dilengkapi dengan beberapa tank tempur paling canggih di dunia. K2 Black Panther , tank buatan lokal Korea Selatan yang diproduksi oleh Hyundai Rotem sering dibandingkan dengan tank Abrams milik General Dynamics Corporation dalam hal perlindungan. Tank ini dilengkapi dengan meriam CN08 120 mm, laras 55 kaliber, dan lapisan pelindungnya mampu menahan hantaman langsung dari jarak dekat.

10. Turki (2.231 tank)


Turki memiliki sekitar 300 unit tank Leopard yang diperoleh dari Jerman pada awal 2000an. Turki juga mengoperasikan tank Amerika, M48 dan M60. Negara ini pada April 2023 menerima tank tempur Altay pertamanya, yang diproduksi secara lokal oleh BMC. Tank ini dilengkapi meriam L/55 smoothbore 120 mm, dan dapat membawa 40 peluru 120 mm, menurut laporan oleh Janes. Selain itu, tank Altay dilengkapi dengan sistem perlindungan baru, perbaikan pada lapisan pelindung, dan sistem kendali kendaraan.
(msf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3222 seconds (0.1#10.140)