Planet yang Bisa Menjatuhkan Bulan dan Bintang ke Bumi Ditemukan
loading...
A
A
A
Sementara itu, baik WASP-49 b maupun bintangnya sebagian besar hanya mengandung hidrogen dan helium. Namun, awan tersebut tampaknya berasal dari sumber yang melepaskan sekitar 100.000 kilogram natrium per detik, kata NASA dalam pernyataan tersebut.
"Kami pikir ini adalah bukti yang sangat penting," kata Apurva Oza, penulis utama studi dan ilmuwan staf di California Institute of Technology, yang mengelola JPL, dalam pernyataan tersebut.
"Awan itu bergerak ke arah yang berlawanan dengan arah yang seharusnya menurut fisika jika awan itu merupakan bagian dari atmosfer planet."
Awan tersebut juga tidak sejajar dengan siklus orbit planet tersebut yang berlangsung selama 2,8 hari Bumi. Akan tetapi, diperlukan lebih banyak pengamatan untuk mengonfirmasi keberadaan bulan ekstrasurya tersebut.
"Kami pikir ini adalah bukti yang sangat penting," kata Apurva Oza, penulis utama studi dan ilmuwan staf di California Institute of Technology, yang mengelola JPL, dalam pernyataan tersebut.
"Awan itu bergerak ke arah yang berlawanan dengan arah yang seharusnya menurut fisika jika awan itu merupakan bagian dari atmosfer planet."
Awan tersebut juga tidak sejajar dengan siklus orbit planet tersebut yang berlangsung selama 2,8 hari Bumi. Akan tetapi, diperlukan lebih banyak pengamatan untuk mengonfirmasi keberadaan bulan ekstrasurya tersebut.
(wbs)