Puluhan Gereja dan Masjid di Situs Arkeologi Siprus Dipugar

NIKOSIA - Puluhan gereja dan masjid di situs arkeologi Solon dan Vouni, Siprus, segera dipugar untuk melestarikan peninggalan sejarah. Sebelumnya Siprus sudah melakukan konservasi dan restorasi situs arkeologi Salamina selama delapan bulan yang berakhir pada akhir November 2021.

Komite Teknis Bikomunal untuk Warisan Budaya Sipurs menyebutkan, pekerjaan yang dilakukan di digambarkan sebagai proyek penting. “Tidak diragukan lagi ini adalah salah satu proyek paling signifikan yang telah dipenuhi oleh kami,” kata Sotos Ktoris anggota Komite Teknis Bikomunal untuk Warisan Budaya kepada CNA yang dikutip SINDOnews dari laman financialmirror, Senin (10/1/2022).

Dia mengatakan pekerja konservasi dan arkeolog dari kedua belah pihak bekerja pada proyek penemuan mosaik, arkeologi, dan Basilika Santo Epiphanius serta Kampanopetra. Selanjutnya konservasi yang akan diselesaikan adalah gereja Saint George di Genagra, Saint George di Vatili, Agia Marina dan Panagia Trapeza, Aheritou, Nabi Elias, Stilli, Famagusta, kuil Zouhouri di Larnaca, gereja Agios Synesios di Rizokarpaso dan gereja Panagia Kyra di Komi Kepir. (Baca juga; Menara Berkaligrafi Surah Maryam Ini Terabaikan, Jejak Kejayaan Arsitektur Islam di Afghanistan )

Ktoris mengatakan, komite telah memberikan tender untuk pekerjaan di masjid Orounta dan pemandian Ottoman di Larnaca. Tender saat ini sedang dievaluasi untuk pekerjaan yang berkaitan dengan fase kedua pemulihan biara Rasul Andreas, gereja Saint Antonios di Massari, gereja Panagia Chryseleoussa di Sisklipos, Benteng Canbulat, tembok Venesia Famagusta dan Saint George di Ardana. (Baca juga; Resmikan Revitalisasi GPIB Immanuel, Anies: Gereja Bersejarah Itu Kini Lebih Megah )

Pada tahun 2022 Panitia Teknis akan melanjutkan dengan panggilan untuk tender pekerjaan di Panagia Kanakarias di Lythragomi, Saint George di Goufes, gereja Panagia Gypsou, masjid di Kalo Chorio Larnaca, masjid Lefkara, masjid Maroni, tahap kedua untuk Gereja Saint Charalambos di Neo Chorio Kythreas, dua keran Ottoman di Larnaca, gereja Saint George di Prastion dan Saint George di Spathariko.

Dia mengatakan bahwa Komite Teknis sedang menjadwalkan pekerjaan di situs arkeologi di Solon dan Vouni dan pekerjaan restorasi mendesak lainnya di serangkaian gereja dan masjid. Ktoris mencatat bahwa studi sedang dilakukan untuk proyek yang berkaitan dengan masjid di Terra, Avdimou, Alektora, Saints Sergios dan Vakhos di Karpasia, Saint Paraskevi di Famagusta, Saint Ioannis di Argaki, Saint George di Flamoudi, Saint George di Limia, Saint Elias di Famagusta dan Diamante Bastion di dinding Famagusta Venetian.